Chapter - 6. About The Shean Family

1.6K 99 5
                                    

HAPPY READING 📖

------------------------------------------

Ketiganya memasuki rumah yang disulap menjadi rumah kerajaan malam ini. Setelan hitam yang melekat di tubuh kekar Roky, gaun merah darah yang melekat cantik di tubuh seksi Ally, dan gaun emas yang melekat di tubuh Nicky mengalihkan perhatian beberapa tamu. Apalagi Roky berada di tengah, sedangkan Ally dan Nicky tepat di kanan-kirinya. Mereka bertiga benar-benar keluarga sempurna jika ditelisik dari luar. Siapa pula yang tidak mengenal keluarga ini? Keluarga yang menjadi perbincangan hangat setelah kepergian Colin Shean? Keluarga Shean memang banyak dikagumi oleh orang-orang di luar sana. Kabar tentang Colin meninggal saja sudah hampir satu negara yang turut berduka cita terkejut. Mereka tak menyangka usia muda, CEO tampan itu sudah berpulang.

Ally yang kini menjadi model terkenal, tak lengkap tanpa kehadiran sosok penting dalam hidupnya. Sayangnya orang yang paling ia cintai sudah pergi, meninggalkannya di antara keterpurukan dan kesedihan. Ia tak akan berpaling pada siapa pun. Tetap di hati dan jiwanya adalah Colin Shean. Sosok yang sudah mengambil separuh nyawa hingga mendarah daging dan ia tidak bisa lagi melirik pria selain Colin. Tak akan ia biarkan orang lain memasuki kehidupannya. Yang boleh hanya Colin dan tetap Colin. Jika ia menjadi janda pun, apa pedulinya? Hidupnya untuk William Colin Shean dan nama belakangnya akan tetap Shean. Tidak ada nama lain.

Jika ini bukan acara penggalangan dana atau pertemuan beberapa kolega, mungkin sudah banyak wartawan dan penggemar begitu lincah ingin memotret mereka dari berbagai sisi. Entah di dunia nyata maupun dunia maya, keluarga Shean menjadi perbincangan. Memiliki penggemar pun terjadi pada Jack dan Emily. Mereka sukses menjadi public fugure, namun berbeda jalur. Mereka lebih merujuk ke family goals daripada seputar pekerjaan.

Kabar tentang Damien yang masuk penjara akibat keserakahan dan penyebab Colin meninggal pun bertahan di jeruji besi sampai masa tahanannya berakhir. Jangan salah sangka. Saat Damien sudah keluar dari penjara, ia tidak akan bisa hidup tenang. Berita tentangnya sudah menyebar luas di kalangan masyarakat, baik kalangan menengah hingga atas. Mereka menandai pria itu sebagai pembunuh. Beberapa majalah, media sosial, dipenuhi dengan skandal itu semua dari lima tahun belakangan. Bahkan kabar itu tidak berhenti hingga menjelang delapan tahun.

Sedangkan Jason, ayah kandung Colin mengalami depresi akibat meninggalnya Colin dan pengkhianatan istrinya. Sarah Shean ternyata bermain dengan pria lain tanpa sepengetahuannya dan bagian terburuknya yaitu menjatuhkan nama baik dengan menghina Roky yang merupakan anak haram dengan asal-usul yang tidak jelas. Bahkan pasca kematian Colin, ia baru mengetahui bahwa Damien bukanlah anaknya. Melainkan anak dari Kennant—teman kuliahnya. Ia mengetahui perselingkuhan Sarah dari Rilland saat melemparkannya bukti-bukti yang mencantumkan bahwa Damien bukanlah darah dagingnya. Hanya Nicky darah dagingnya dengan wanita itu. Sedangkan Roky, ia tidak tahu ke mana pelacur itu berada. Netta—ibu kandung Roky bahkan bak ditelan bumi. Begitu konyol kelakuan di masa hidupnya yang membuat ia menyesal.

Belum lagi saat mengetahui kematian istri pertamanya yang tragis. Bahkan ia tidak tahu di mana letak makam Rosetti yang melahirkan anak sebaik Colin yang telah ia sia-siakan. Sungguh, jika waktu bisa diputar ulang, maka ia tidak akan melewatkan kesempatan di mana ia bisa menghabiskan waktu bersama keluarga kecilnya dan tidak mengalami kesakitan yang begitu menusuk. Keadaannya sekarang ini tak jauh beda dengan Colin sewaktu kecil. Jika Colin dulu selalu menangisi ibunya, kini ia menangisi istri pertama dan anaknya. Keadaannya sungguh tidak teratur dan berantakan. Sangat berantakan. Jika dulu Colin selalu mengganggu anak-anak dan menodongkan pisau saat ada yang melawannya, kini ia akan memaki siapa pun yang mendekatinya dan tak segan-segan mencekik sampai mati orang yang melawannya. Kejiwaannya memang sudah terganggu dengan bayang-bayang yang tidak mengenakkan yang terus tergiang-ngiang di kepalanya. Ia tidak tahu sampai kapan hal itu akan terus menghantuinya.

Timeless (Sequel Hopeless) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang