Jessica berjalan terburu buru di parkiran dia sudah terlambat untuk memasuki kelas nya sebelumnya dia harus ke toko nya untuk mencatat barang yg habis itu yg menyebabkan dirinya terlambat datang ke kampus. Tanpa Jessica sadari Jessica tersandung oleh salah satu bebatuan besar yg ada di parkiran membuat dirinya terjatuh untung saja dia memakai jeans jadi kakinya tidak terluka.
" Sica ahh!! " teriak Taeyeon begitu melihat Jessica terjatuh di parkiran.
" Taeyeon ah " Jessica menerima uluran tangan Taeyeon. Taeyeon membantu Jessica untuk berdiri
" Kau tak apa? Apa ada yg terluka? " tanya Taeyeon dengan nada yg khawatir.
" Gwenchana tae ah aku terburu buru tadi " Jessica tersenyum.
" Kau ini lain kali berhati hati lah " Taeyeon mengacak ngacak rambut Jessica membuat Jessica tersenyum lebar.
" Sica ah,bagaimana kau tak usah kuliah saja? Ini sudah terlalu terlambat kajja kita pergi ke kedai itu aku tau kaki mu pasti sakit "
" Tapi tae ahh.. Bagaimana dengan Tiffany? "
" Tiffany sedang belajar bukan? Jangan menolak ku aku ingin sekali sekali mentraktir mu " tanpa persetujuan dari Jessica Taeyeon menarik tangan Jessica menuju kedai kopi disana mereka berbincang banyak hal.
" Tae ah apa kau menyukai seseorang? " pertanyaan Jessica membuat Taeyeon tersedak Jessica tau pasti jawaban dari Taeyeon adalah dia menyukai Tiffany jika memang iya dia harus bisa mengubur perasaan nya. Jessica ingin memastikan saja jika Taeyeon benar benar mencintai Tiffany.
" Tentu saja,dia gadis yg aku suka sejak dulu gadis itu punya eyes smile kau pasti tau siapa " Taeyeon menaikan satu alisnya lalu tersenyum kemudian balik bertanya pada Jessica
" Lalu bagaimana dengan mu Jess? Apa kau sudah menerima Yuri? " tanya Taeyeon
" Mwo? Aku tidak pernah menerima Yuri dia tidak pernah mengajak ku berkencan lagipula aku menyukai seseorang "
" Nuguya? " Taeyeon menggoda Jessica agar dirinya mau mengatakan siapa orang yg di sukai oleh Jessica.
" Dia adalah orang pertama yg membuatku merasakan kenyamanan sesungguhnya berada di dekatnya membuat aku ingin tak jauh darinya "
" Apa orang itu dekat dengan mu? "
" Dekat? Ah yeah bisa di katakan begitu.. Aku menyukainya tapi aku juga tidak mau mer... Ah lupakan saja " Jessica menghentikan ucapan nya karna dia takut akan berbicara lebih jauh.
" Semoga kau bisa mendapatkan nya. Beruntung sekali jika orang itu mendapat ice princess seperti mu " Taeyeon terkekeh
" Semoga saja " gumam Jessica. Tak sadarkah kau Kim Taeyeon? Jika orang yg aku suka itu adalah dirimu? Kenapa kau tak peka akan pandangan ku? Kau membuat ku melupakan segala nya bahkan sekarang aku lupa jika Tiffany juga menyukai mu! Kenapa pesona mu begitu kuat Kim Taeyeon?
***
Tiffany menunggu kedatangan Jessica dengan raut wajah yg cemas Jessica tidak mengangkat telfon ataupun membalas pesan yg dikirimnya pada sahabatnya itu. Tiffany bingung sebab Jessica bilang dirinya akan datang datang kuliah namun sudah sore begini Jessica tidak kunjung pulang juga. Tiffany memainkan jari jarinya yg lentik di atas meja makan tidak biasanya Jessica seperti ini.
" Hey " Jessica membuyarkan lamunan Tiffany yg sedang melamun.
" Jessie kau kemana saja ? " Tiffany mendekati Jessica dengan raut wajah yg khawatir.
" Aku tadi melayani banyak pelanggan di toko Tiffy sampai aku lupa jika aku ada kuliah sore hari ini. Mianhe " Jessica mencium pipi kanan Tiffany lalu masuk ke dalam kamarnya merebahkan dirinya di atas kasur diikuti oleh Tiffany
" Jessie kenapa kau tak mengangkat telfon ku? Aku mengkhawatirkan mu " tangan Tiffany melingkar di perut Jessica.
" Mian Tiff,aku sedang sibuk " Jessica membalikan badan nya dan menghadap sahabatnya menangkup wajah Tiffany yg sedang mengkhawatirkan dirinya.
" Maafkan aku ne? Aku benar benar sedang sibuk tadi. Aku baik baik saja jika sesuatu terjadi padaku aku akan mengatakan nya pada mu " Jessica mengecup bibir Tiffany sahabat yg begitu di sayangi nya. Jessica berbohong jika dia sedang berada di toko nyatanya tadi sore dia menerima ajakan Taeyeon untuk makan di kedai Jessica tidak mau jika Tiffany mengetahui dirinya sedang bersama Taeyeon. Tiffany bodohnya langsung percaya begitu saja karna ia yakin sahabat nya tak akan membohongi nya.
" Arraso " ucap Tiffany dengan nada pelan. Tiffany merasa jika ada sesuatu yg sedang di sembunyikan oleh Jessica yg membuat Tiffany curiga adalah pertama sesibuk apapun Jessica pasti akan sempat mengabari Tiffany dan hari ini Jessica tidak mengabarinya dan yg kedua Jessica terus saja meminta maaf seolah olah telah menyesal melakukan sesuatu dan raut wajah nya begitu datar,Jessica tidak pernah atau jarang sekali yg namanya meminta maaf pada Tiffany. Tiffany hanya merasa jika Jessica berbeda hari ini bahkan sebelum tidur mereka biasanya bercanda atau mengobrol sesuatu yg random sampai mengantuk tapi tidak untuk saat ini,suasana kamar mereka hening tidak ada percakapan atau candaan sebelum tidur membuat Tiffany menatap sedih punggung Jessica yg membelakanginya.
***
" Hello Tae pabo! " Yuri menjitak kepala Taeyeon yg sedang mencuci piring di Restaurant nya membuat yg di jitak meringis kesakitan dan mengusap usap kepalanya.
" Aw itu begitu sakit Manager Kwon "
Taeyeon melanjutkan aktivitas nya mencuci piring" Tae aku ingin menanyakan sesuatu pada mu " Yuri membantu Taeyeon yg sekarang mengelap piring dengan lap kering.
" Apa? " Taeyeon begitu malas menanggapi pertanyaan dari Kwon Yuri karna pertanyaan nya sering tidak masuk akal,jika saja Kwon Yuri bukan manager di restaurant tempat dirinya bekerja maka dia tak akan pernah sudi menjawab pertanyaan makhluk hitam ini.
" Kau tau barang favorite nya sica? Atau makanan dan minuman favorite nya ? "
Taeyeon meletakkan piring nya dan berpikir sejenak tadi sore dirinya mengajak Jessica untuk ke kedai dan mentraktir Jessica makanan Bulgogi dan Tropical fruits terlihat dengan jelas Jessica memakan nya dengan lahap mungkin makanan itu menjadi favorite Jessica.
" Ku rasa bulgogi dan Tropical fruits "
" Kau pernah membawakan makanan untuknya ? "
" N-nde ? " Taeyeon tergagap
" Atau kau pernah makan bersama dengan nya ? "
" Anniyo,aku tau semua itu dari Tiffany " jawab Taeyeon berbohong.
" Ohh Arraso. Bagaimana hubungan mu dengan Tiffany? "
" Biasa saja "
" Hei! Cepatlah berkencan dengan nya supaya dia tidak di rebut oleh orang lain "
" Aku tidak ingin terburu buru dulu Kwon! " Taeyeon meletakkan piring nya dengan kasar lalu berjalan meninggalkan Yuri di dapur mood Taeyeon sedang buruk karna pertanyaan Yuri tadi dan juga berpikir kenapa ia mesti berbohong jika ia tadi sore mengajak Jessica untuk makan bersama lagipula mereka belum berkencan.
Taeyeon pergi ke rumah nya dan menghempaskan dirinya di atas kasur
" Kim pabo! Apa yg sudah kau lakukan huh? " Taeyeon memukul mukul kepalanya sendiri dia sudah membohongi Kwon Yuri dirinya takut jika akan ketahuan nantinya karna bukan Kwon Yuri saja yg marah maka Tiffany juga akan marah bahkan bisa saja Tiffany dan Jessica bertengkar karna Jessica sudah membohongi Tiffany. Arrghhh! Taeyeon menjambak rambutnya." Come on Kim Taeyeon fokuslah pada tujuan awal mu! " gumam Taeyeon. Dia harus bisa mendapatkan Tiffany karna Taeyeon sudah menyukai Tiffany di awal semester. Taeyeon menggelengkan kepalanya saat mengingat pertemuan awal nya dengan Jessica jujur saja Taeyeon menyukai sifat Jessica yg protective dan peduli pada orang lain walaupun pertemuan awal mereka itu buruk. Taeyeon tetaplah Taeyeon! Jangan sampai terjatuh pada pesona Jessica. Di saat saat seperti ini dia membutuhkan cincin,iya cincin yg di belinya untuk Tiffany hanya cincin itu yg bisa membuat Taeyeon selalu mengingat Tiffany dan melupakan orang sekitarnya tetapi sekarang cincin itu sudah hilang.
KAMU SEDANG MEMBACA
The ring
FanfictionTaeyeon hanyalah mahasiswa miskin yg menyukai mahasiswi populer di kampus nya yaitu Tiffany. sejak pertama kuliah ia menyimpan cincin yg di belinya dan ingin ia berikan pada Tiffany tapi mustahil baginya bisa melamar Tiffany. " Bagaimana cara nya ag...