Terungkap

94 12 1
                                    

Keesokan paginya ....

"Sayang bangun,Nanti kamu kesiangan"ucap mamaku sambil memggoyah nggoyahkan tubuhku

"Euuuggghhhhh"erangku

"5 menit ma"

"Udah cepet mandi udah setengah 7"ujarnya

"Apa?"kaget ku sambil duduk

Aku pun segera lari kekamar mandi

Setelah selesai ritual mandi ku dan setelah aku sudah siap waktu menunjukkan pukul 06.45
Yang artinya aku udah telat

Aku pun bermpamitan lalu aku berlari mencari angkutan umum
Tapi taksatupun yang lewat, akhirnya aku memutuskan untuk berjalan . Di jalan aku bertemu dengan teman sekelasku dia membawa motor dan dia menyamakan lajunya sama dengan langkahku.

"Ayo naik" tawar doni

Akupun naik tanpa menolaknya

"Kenapa bisa telat? Apa gara-gara kemarin?"tanyanya

"Kemarin? Berarti dia ikut andil dalam tawuran itu"batinku

"Iya aku kecapean jadi kesiangan"jawabku

"Kamu kemarin ikut tawuran itu don?" Tambahku

"Hem, lo nggak papa kan , jidat lo kemarin berdarah gara gara anak GARUDA nglempar batu dan itu kena lo, padahal itu tertuju pada Kenzie kemudian salah sasaran,dia merasa bersalah gara gara kena lo tapi dia udah tanggung jawab kan, nganterin lo pulang dan ngobatin luka lo pastinya" cerocosnya

"Eumm,ceritanya gimana sih?"gumamku

Jadi gini ......

Flashback on

Sebuah batu mengenai kepala cewek

"Auhhhh"terdengar ringisannya

"Shit"umpat kenzie

Dia langsung berlari ke arah cewek itu karna dia pingsan

"Dia"gumam kenzie

"Ken gimana nih, Acha pingsan"ujar doni

"Gua tanggung jawab"

"Gua bawa dia"tambahnya

"Yaudah lo pergi gua mau selesein ini dulu"ucap salah satu temennya

Dia menggedong Acha ala bridal style dari kerumunan itu dan membawa masuk ke mobil

Flashback off


Saat doni berhenti bercerita aku pun senyum senyum nggak jelas karna baru kali ini kenzie menolong ku. Di sela sela doni saat menceritakan kejadian kemarin pipiku pun terus merona seperti kepiting rebus

"Eh napa lo bengong"ujar doni membuyarkan lamunanku

"Eh enggak kok"bohongku

"Udah sampai turun lo"ucapnya

Aku melihat guru piket sudah bertengger didepan gerbang.

Hari ini pasti lelah karna aku mendapatkan hukuman tapi nggak papa gara-gara cerita doni aku pun bahagia pagi ini


Mau lanjut nih ceritanya
Jangan lupa like+coment ya

JATUH Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang