"Regret"

8.4K 252 3
                                    

"Jasooooooon..... sini lo curuuut" teriak Alana murka sambil mengejar Jason di lorong sekolah. Jason berlari dengan kencang menghindari Alana yang terlihat seperti akan memakannya hidup-hidup.

"Ampuuuun Al, sorry gue nggak sengaja" Teriak Jason masih terus berlari.

"Gue nggak akan ngelepasin lo curut.. sini loooo" Alana tak mau menyerah mengejar Jason. Wajahnya memerah menahan amarah, dia benar-benar murka pada Jason.

Alana dan Jason terus berlarian di lorong sekolah tak mempedulikan tatapan para siswa yang memandang mereka aneh. Jason terus berlari hingga akhirnya sampai di kantin. Matanya langsung tertuju pada sebuah meja yang didepannya sedang duduk satu-satunya orang yang bisa menyelamatkannya dari amukan macan betina macam Alana.

"Bingo. Keyra. Penyelamat cantik gue" batin Jason bersorak ketika melihat Keyra.

"Sayaaaang tolong akuuu" Teriak Jason sambil berlari ke arah Keyra dan langsung bersembunyi di belakang gadis itu.

"Kamu kenapa?" Bingung Keyra.

"Ada macan betina ngamuk yang, aku mohon selametin aku" pinta Jason sambil bersembunyi di kolong meja.

Keyra mengernyit bingung. Macan betina? Memangnya di sekolah ini ada macan betina? Ini kan sekolah bukan taman safari.
Namun tak lama...

"Jasoooooon sini lo. Jangan coba-coba lo sembunyi dari gue" teriak Alana menggema ke seluruh penjuru kantin.

"Eh Al sini deh" panggil Keyra membuat Alana menghampiri Keyra yang tengah melambaikan tangan ke arahnya.

"Iya kenapa Key?" Tanya Alana.

"Gini Al, gue bingung. Tadi masa Jason bilang ada macan betina disini. Inikan sekolah bukan taman safari. Macan betina darimana coba ya kan?" ucap Keyra polos. Membuat Jason mengutuk di kolong meja.

"Ya ampun Keyra sayaaaaang... lo itu polos apa bego sih? Huwaaaa..... tamatlah riwayat gue" batin Jason berteriak.

"Oooh gituuuu... gue tahu kok apa yang dimaksud Jason, sekarang mana Jasonnya? Biar gue jelasin sama dia" ucap Alana sambil menyeringai iblis.

"Mati lo di tangan gue" batin Alana bersorak jahat.

"Nih disini. Di kolong meja" tunjuk Keyra pada tempat persembunyian Jason, kekasih tercintanya yang sebentar lagi akan mati di tangan sahabat sejatinya.

Alana mengetuk meja itu sedikit keras memancing agar Jason keluar.

"Jasoooon sini donk keluar. Biar gue jelasin masalah macan betina itu" ucap Alana lembut. namun bagi Jason itu seperti seruan kematian.

Jason tak kunjung keluar juga dari kolong meja membuat Alana jengah, dan pada akhirnya Alana dengan kejam menarik kerah baju Jason dengan kasar hingga Jason akhirnya keluar dengan wajah memelas meminta ampunan.

"Ampun Al" Cicit Jason.

"Jason Sebastian Schweitzer" panggil Alana pelan sambil tangannya perlahan-lahan naik ke atas kepala Jason. Membuat Jason menelan salivanya ngeri.

"Gue nggak akan nggampunin looooo curuuut, mati lo di tangan gue!" Sedetik kemudian Alana langsung menjambak rambut Jason ganas membuat Jason menjerit kesakitan dan membuat Keyra terkejut setengah mati.

"Aw aw aw Al ampun Al aw aw" ringis Jason.
Sepenjuru kantin terkejut melihat keberingasan Alana. Mereka semua jadi berfikir dua kali jika ingin mencari gara-gara dengan Alana.

"Yaaaang... tolongin akuu" pinta Jason pada Keyra yang hanya melihat mereka tanpa melakukan sesuatu.

"Al......" Keyra baru akan membuka mulutnya namun langsung terdiam karena Alana langsung memberikan Death Gleare andalannya.
Tak lama kemudian datanglah teman-teman mereka yang lain.
Mereka memandang Jason prihatin.

EnoughTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang