Chan pov
Aku melihatnya pulang kerumahnya bersama pemuda itu, aku mengikutinya dari belakang dengan memakai penutup kepala hoodie hitam milikku. Saat aku sudah memastikan dia masuk ke rumahnya dengan selamat barulah aku masuk ke dalam rumahku.
"Dari mana saja kamu malam-malam begini!" tanya appaku
"Mencari angin" jawabku sambil menuju tangga yang mengarah ke arah kamarku
"Chanie kamu tidak makan?" kali ini eommaku yang membuka mulut
"Aku sudah makan" jawabku berbohong
Aku memasuki kamarku, melihat foto-foto saat kami bersama. Aku mulai tersenyum membayangkan kejadian lucu yang kami alami tapi kemudian aku mulai menangis mengingat saat kami bertengkar hingga akhirnya berpisah.
Kali ini aku ingin mengakhiri dengan indah, tanpa menambah luka dihatinya. Aku ingin mengucapkan perpisahan dalam diam
Beberapa hari kemudian.....
Jihyo pov
Entah ada angin apa, tiba-tiba saja Nayeon unnie ingin bertemu denganku setelah selama ini dia mendiamkanku. Aku memasuki sebuah cafe tak jauh dari rumah, dia mulai melambaikan tangannya saat melihatku masuk. Aku langsung duduk dikursi kosong yang ada dihadapannya
"Kamu mau pesan apa, hari ini aku yang traktir"
"Aku minum jus jeruk saja. Ada apa unnie memintaku datang kesini, bukannya unnie..."
"Hyo, boleh aku tanya sesuatu?"
"Tanya apa?"
"Apa kamu benar-benar tidak ingin baikan dengan Chan?"
"Kenapa harus menyebut nama itu lagi sih unnie, aku..."
"Maaf, aku bukannya mencampuri urusanmu. Hanya saja beberapa hari yang lalu aku melihatnya mengikutimu saat kamu mampir kerumah Taeyong sunbae"
"Mungkin unnie salah orang. Sudahlah, jangan bahas dia lagi. Aku dengar unnie bertunangan dengan Kyungsoo sunbaenim, selamat ya"
"Terima kasih" katanya sambil menunjukkan cincin miliknya dengan bangga
Kali ini kami berbicara mengenai banyak hal bahkan dia memberiku saran tentang bagaimana melalui interview di suatu perusahaan
"Hyo, aku pamit dulu ya. Soo oppa sudah menungguku dirumah" katanya setelah membuka sebuah pesan dari hp miliknya
"Iya unnie, hati-hati dijalan"
"Kamu juga, semoga cepat resmi dengan Taeyong oppa"
Aku hanya tersenyum tak berani mengiyakan karena aku masih belum bisa melupakan Chanie.
Beberapa hari yang lalu dia dan keluarganya sudah pindah ke Australia dan mungkin tidak akan kembali dalam waktu yang lama. Aku menjalani sisa hariku sebagai seorang mahasiswi seperti biasa sambil mencoba melupakannya. Semoga memang ini yang terbaik bagi kami berdua.

KAMU SEDANG MEMBACA
Friendship And Love (Jihyo X Bang Chan) PART 1 End
FanfictionKisah cinta dan persahabatan dari beberapa sudut pandang