Teruntukmu, Temanku.
Waktu tidak pernah salah karena ia tidak pernah menuntut apapun. Bukan keadaan juga yang harus disalahkan, tetapi kita sendiri yang menjadikan semua ini tampak rumit. Beranjaklah dari waktu dan keadaan, ini semua berawal dari pertentangan batin... dan kembalilah jadi dirimu sendiri. Untuk masalah batin, kau tidak perlu melihat semuanya dari sisi lain, cukup dengan sudut pandangmu sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Teruntukmu, Temanku.
Poesíaa poetry by irenaluwie. Ada kisah yang ingin aku ceritakan padamu teman terbaik yang pernah ada di dalam hidupku. cover by rainyshaa