D U A P U L U H S A T U

355 14 0
                                    

B A G I A N - D U A P U L U H S A T U

Now Playing

Ajari aku cinta - Maudy Ayunda (Cover Ester Ema)

"Bagaimana caranya mengakhiri rindu yang tak berujung, membakar habis semua kenangan perihal masa lalu, dan membuka hati untuk orang baru, kalau kamu saja masih datang dan pergi sesuka mu"

Pagi ini, Keyla sudah sampai disekolahnya dengan mengenakan seragam khas panitia acara Pentas seni dan bakti sosial SMA Nusa Mandiri. Tugas Keyla di awal acara ini adalah mengatur tiket penjualan yang berada di loket dekat gerbang utama sekolah.

Dimas dan Ana menjadi partner Keyla di kali ini ikut membantu Keyla melayani para siswa-siswi yang datang dari SMA mereka sendiri ataupun dari SMA luar, kegiatan Pentas seni dan bakti sosial ini memang selalu menjadi kegiatan rutin di SMA Nusa Mandiri.

Kegiatan yang biasanya dilaksanakan dua minggu sebelum pelaksanaan UAS semester lima ini memang selalu mendapat respon yang sangat bagus dari warga sekolah, tidak heran acara ini memang selalu di tunggu-tunggu dalam sekolah juga oleh siswa sekolah lain.

"Weh Key, lo udah sarapan belom?" tanya Bimo, matanya menyusuri beberapa siswa luar yang baru saja datang.

"Belom, nanti aja deh gampang kerjaan gue masih banyak nih soalnya" ujar Keyla

"Yaudah lo makan dulu aja gih, nanti malah sakit tau. Biar gue aja yang gantiin lo disini, okey? yaudah deh pergi sana-sana" tangan Bimo menarik Keyla bangun dari posisinya dan segera menggantikan posisi Keyla.

"Ehh, lo mah! nanti kalo Riko marah gimana, gue mesti bilang apa coba" protes Keyla pada Bimo

"Bawel lo, tenang aja kenapa sih. Nih ya mending sekarang lo makan, nanti kalo Riko ngomel bilang aja gue yang minta buat gantiin lo disini gitu" Bimo yang kekeuh dengan permintaannya akhirnya membuat Keyla menyerah dan terpaksa melangkah pergi meninggalkan tempatnya saat ini.

Perut Keyla memang sudah sangat lapar, karena kebetulan tadi pagi ia tidak sempat sarapan. Melihat kedai-kedai makanan di kantin semakin membuat perut Keyla bergemuruh meminta makan, namun ada sesuatu objek lain yang ditangkap oleh indra penglihatan Keyla.

Rakka kembali duduk berdua dengan Una, di kantin, dan mereka tertawa bahagia.

Nafsu makan Keyla jadi hilang seketika. Kenapa masih pagi begini Keyla harus melihat kejadian seperti ini? Ya tuhan, Keyla ingin pergi jauh-jauh dari tempat ini.

"Key, lo ngapain disini?" Riko yang menjadi ketua pelaksana dalam acara ini pasti sedang patroli keliling, hingga akhirnya dia menemukan Keyla disini.

"Eh Riko, hmm gue boleh nitip roti sama susu cokelat nggak? gue soalnya mendadak jadi kebelet pipis nih, yaa please" ekspresi Keyla jadi berbuah seperti sangat memohon dan membat Riko tidak enak untuk menolak permintaannya.

"Makasih Riko, bye!" Keyla langsung berlari meninggalkan Riko yang masih terdiam ditempatnya.

"EH, KEYLA ROTINYA LO MAU RASA APAAN WOI!" usaha Riko gagal karena Keyla sudah keburu lari jauh dan menghilang di ujung koridor.

Riko akhirnya memutuskan untuk segera membelikan pesanan Keyla karena dia juga harus segera kembali ke belakang panggung untuk mempersiapkan semuanya. Namun tiba-tiba seseorang menahan langkah Riko dari belakang.

"Eum, Riko"

dan itu, Rakka.

"Lo mau beliin makanan buat Keyla ya?" tanya Rakka, dan Riko mengangguk.

Crush On YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang