18. Sakit hati

1.6K 148 3
                                    

Kania sungguh senang bisa melihat Daniel dan ia rindu saat-saat ia sedekat ini dengan Daniel.

Tapi respon Daniel langsung mematahkan semua impian dan harapan Kania.

"Lo siapa?" Tanyanya dingin.

"L-lo gak tahu siapa g-ue?" Katanya terbata-bata

"Emang lo penting?"

"G-gue Kania Dan Kania!" Kali ini air mata Kania tidak bisa ia tahan. Air mata itu keluar begitu saja membasahi pipinya.

"Gue gak kenal sama lo" Ujarnya.

Jleb!

"Ohiya satu lagi gue bukan Daniel" Katanya dan langsung meninggalkan Kania yang diam seribu bahasa.

Kania tidak menyangka bahwa orang yang selama ini dia tunggu menganggap nya tidak ada.

Bahkan lupa dengan namanya.

Daniel yang dulunya peduli mana?

Daniel yang katanya ingin menjadikan Kania pertama dan terakhir mana?

Apa ini sifat asli dari cinta?

Kania langsung berlari dengan air mata di pipinya. Ia tidak peduli apa kata orang yang mengejeknya cengeng.

Saat ini dia hanya butuh orang yang bisa mengerti perasaanya.

Tapi orang yang mengerti perasaannya lah pelaku dari sakit hati nya saat ini.

Jadi Kania hanya butuh Kayla.

"Aww!" Ringis anak itu saat Kania tidak sengaja menabraknya hingga jatuh ke permukaan tanah.

"Maaf Bel kakak gak sengaja" Ujar Kania sambil menghapus air matanya.

"Eh gapapa kak. Kakak nangis? Bukannya tadi seneng, Bella kasih coklat? Apa coklatnya gak enak sampe kakak nangis? Maafin Bella ya kak Bella gak tahu" Kata Bella sambil menundukan kepalanya.

Kania lalu membantu Bella berdiri lalu mengecup keningnya.

"Kakak gak nangis kok sayang cuma tadi mata kakak kemasukan pasir jadi yah kakak kucek" Dusta Kania.

"Oh gitu Bella pikir kakak nangis karna Bella"

"Gak kok sayang"

"Kalo gitu Bella pulang ya kak. Mama udah nungguin di mobil. Kakak mau ikut?"

"Gak usah. Rumah kakak deket kok kamu hati-hati ya sayang" Ujar Kania sambil tersenyum manis seolah tak ada masalah.

"Iya kak. Bye kak"

Kania tidak tahu harus berbuat apa. Tadinya ia senang bertemu Daniel tapi kesenangannya itu justru berbalik menjadi kepedihan.

Sungguh hari yang sangat sial.

🌹🌹🌹

Kayla Pov.

Kania datang ke rumahku dengan mata sembab seperti orang habis menangis.

FERIDAS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang