The breakup you left behind is bitter
But the love was so precious
Because even this pain is from you
I’m able to smile(Highlight – It’s Still Beautiful, English Translation)
Cast:
Jennie Kim (Jennie BLACKPINK)
Park Jimin (Jimin BTS)
Jung Hoseok (J-Hope BTS)
Roseanne Park (Rose BLACKPINK)
Apa dosa wanita itu hingga kini ia dipertemukan kembali dengan mantan kekasihnya dalam kondisi yang aneh ini? Dalam kondisi dimana wanita itu sedang memeluk lengan lelaki lain, dan mantan kekasihnya itu sedang menggandeng tangan wanita lain.
Nama wanita itu adalah Jennie Kim. Ia berusia dua puluh enam tahun dan merupakan istri dari CEO sebuah perusahaan properti. Suaminya bernama Jung Hoseok yang merupakan tipikal suami yang humoris dan lembut. Jung Hoseok berusia dua tahun lebih tua dari Jennie.
Sementara lelaki di hadapan Jennie dan Hoseok saat ini adalah mantan kekasih Jennie sekaligus rekan bisnis Hoseok, Park Jimin. Lelaki itu tidak datang sendirian, melainkan bersama istrinya yang ia gandeng sedari tadi, Roseanne Park.
Jennie tidak pernah tahu bahwa rekan kerja Hoseok adalah mantan kekasihnya. Jika saja Jennie mengetahui hal itu, maka Jennie tidak akan mau datang ke pesta yang diadakan oleh perusahaan suaminya. Pasalnya, Jennie benar-benar tidak mau lagi bertemu dengan Jimin. Jennie takut ia akan jatuh lagi ke dalam pesona Jimin. Jennie takut ia akan mengulang kembali masa lalunya dengan Jimin.
Jennie mengenal Jimin ketika mereka masih duduk di bangku kuliah. Jimin yang berusia setahun lebih tua darinya merupakan seniornya di kampus. Jennie dapat mengenal Jimin ketika Jennie memutuskan untuk bergabung dengan club dance. Di sana lah ia bertemu dengan Park Jimin. Semakin lama Jennie mengenal Jimin, mereka berdua semakin merasakan tertarik pada satu sama lain hingga memutuskan untuk menjadi sepasang kekasih.
Hubungan yang terjalin antara Jennie dan Jimin sangat menarik. Jennie yang temperamen dan Jimin yang sensitif membuat pertengkaran di antara mereka tidak dapat dihindari. Setiap hari, hubungan mereka selalu diisi dengan pertengkaran dan seks. Benar. Biasanya mereka akan melakukan seks setelah bertengkar dan rasanya akan berkali-kali lipat lebih nikmat ketika melakukan seks pada kondisi yang biasa saja. Namun, meski begitu mereka pada akhirnya sama-sama merasa lelah. Mereka lelah harus bertengkar setiap hari. Mereka merasa lelah terhadap satu sama lain. Mereka sadar bahwa mereka tidak cocok. Mereka sadar bahwa hubungan mereka terlalu dipaksakan untuk dapat tetap bertahan. Meski pun Jennie dan Jimin benar-benar saling mencintai hingga rasanya hampir menjadi gila, keduanya sama-sama tidak dapat mengalah ketika sedang bertengkar. Mereka lelah menyakiti hati satu sama lain, berteriak pada satu sama lain. Hingga akhirnya setelah dua tahun menjalani hubungan sebagai sepasang kekasih, mereka memutuskan untuk berpisah dan benar-benar memutus kontak terhadap satu sama lain. Mereka tidak memutuskan untuk tetap berteman karena mereka sadar bahwa mereka sudah jatuh pada pesona satu sama lain dan perasaan mereka terhadap satu sama lain tidak dapat dihilangkan dengan mudahnya.
Bahkan, sampai sekarang pun setelah Jennie memiliki suami dan Jimin memiliki seorang istri, pada kenyataannya mereka berdua masih saja saling mencuri pandang. Jennie menikah dengan Hoseok karena dijodohkan oleh orangtuanya. Begitu pula halnya dengan Jimin yang menikahi Rose. Pernikahan Jennie dengan Hoseok serta pernikahan Jimin dengan Rose tidak pernah dilandasi atas dasar cinta. Pernikahan mereka terasa hambar. Baik Jennie mau pun Jimin tidak pernah merasakan perasaan bersemangat seperti dulu. Dan jujur saja, Jennie dan Jimin merindukan masa-masa dimana mereka berdua saling mencintai dan saling berlomba-lomba untuk memuaskan pasangannya dalam urusan seks. Hoseok yang merupakan seorang laki-laki polos, hanya tahu gaya seks yang monoton. Rose yang merupakan seorang wanita yang dibesarkan dalam lingkungan keluarga yang taat terhadap agama juga tidak dapat memberikan kepuasan bagi Jimin. Namun, itu semua bukan sekedar tentang seks saja, melainkan tentang masalah hati juga. Satu hal yang terpenting dari itu semua, baik Hoseok mau pun Rose tidak mampu mencuri hati Jennie dan Jimin. Baik Hoseok mau pun Rose tidak mampu membuat Jennie dan Jimin melupakan masa lalu mereka.

KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshot (Jennie Kim X Boy Group)
FanfictionKumpulan oneshot yang melibatkan Jennie Kim dengan member boy group.