4-teka teki

3.6K 231 12
                                    

Cemburu itu sulit di jelasin,susah diungkapkan,kesel,sedih,dan cuma bisa dirasain atau dipendem
_______

.
.
.

"Gue udah lama naksir hildan" ucap syafira dengan suara yang paling rendah

Nayla membelalakan matanya kaget "l-lo suka hildan? Si dingin itu?"

"Gue tahu kok,dia itu baik. Tapi dia dingin cuman ke orang yang gak dia kenal" jawab syafira

"Semangat ya ngadepin es kaya dia!"

"Lo juga semangat! Jangan nyerah cuman karena reza udah punya pacar"

"Stttt...fir jangan kenceng kenceng" ucap nayla sambil menempelkan telunjuk kebibirnya

"Hehe iya maaf" jawab syafira menampilkan sederetan giginya yang rapih

"Kalau boleh tau lo sejak kapan suka sama hildan? " tanya nayla

"Sejak gue masuk sekolah ini" jawab syafira

"Emm alasannya kenapa?" nayla terus bertanya karena penasaran

"Pertama sih gue gak tertarik karena dia dingin,tapi lama kelamaan gue jadi penasaran pengen bikin dia leleh" jawab syafira

"Kalau lo?" tanya syafira

"Kalau gue sih karena reza itu....." jawab nayla terpotong

"Nay,lo lagi ngapain disini? Sama F-fi-fira" ucap tiara terbata bata

"Tenang aja ra,gue cuma lagi ngobrol kok,sini duduk" jawab nayla santai

"Lo gak boleh deket sama fira nay! Nanti kalau mereka labrak lo gimana?" tanya tiara

"Labrak maksud lo?" tanya Syafira tak mengerti

"Jadi gini ketiga sahabat lo...." ucapan nayla terpotong akibat tiara langsung menarik tangan nayla

"Nay cepet nay mereka dateng" ucap tiara panik

Setelah nayla dan tiara menghilang dari hadapannya.matanya kini tertuju kearah samping taman,dimana kedua sahabatnya berjalan kearahnya

"Kok lo cuman berdua sih? Dinda mana?" tanya syafira ketika hanya selly dan karin yang datang

"Tuh si dinda lagi ngobrol sama hildan" dagu karin mengarah kearah dinda dan hildan

Syafira natalia

Aku melihat selly dan karin mendekat kearahku.tanpa dinda.padahal mereka selalu nempel kaya prangko.tumben sekarang dinda gak ada

"Kok lo cuma berdua? Dinda mana?" tanya ku penasaran

"Tuh si dinda lagi ngobrol sama hildan" jawab selly

Deg!!!

Aku langsung berbalik melihat dinda dan hildan yang sedang tertawa riang,hancur sudah harapanku.sesak rasanya,ingin cemburupun aku tak berhak.

"Fir"

"Fir"

"Firaaaaa" teriak selly mengagetkannku

"I-iya kenapa?" tanyaku gugup

"Lo kenapa sih? Lo cemburu ya?" goda selly

"Apaan sih,ngapain gue cemburu. Kenal juga enggak" jawabku setenang mungkin

Jujur kali ini aku merasa dihianati oleh sahabatku sendiri yaitu dinda,apa mungkin ia balas dendam karena aku terlalu dekat dengan David? Padahal aku dan david hanya sahabat:((

"Eh iya lo kesini mau ngapain? Bukannya lo gak suka tempat sepi ya?" tanyaku to the point

"Eh iya jadi lupa,nih kita mau kasih ini ke lo" jawab karin sambil menyodorkan roti serta susu

"Makasih ya" ucapku sambil membuang roti itu kedalam perutku

Memang pada intinya yang selalu perhatian itu hanyalah mereka.soal masalah keluarga dan lainnya hanya mereka yang membantu,tapi tentang masalah percintaan aku tidak yakin mereka akan membantu.

Baru saja aku akan melahap roti terakhir,tiba tiba dinda datang dengan memamerkan cengiran andalannya,langsung kuurungkan niatku untuk melahap roti itu

"Loh kok gak jadi di makan?" tany dinda bingung

"Tiba tiba perut gue kenyang" jawabku cuek

"Lo tadi ngapain aja bareng nayla sama tiara disini?" tanya selly

"Ngobrol biasa,yaudah gue duluan ya masih ada perlu" jawabku sambil beranjak dari duduk meninggalkan mereka

"Eh makasih tadi rotinya" ucapku lagi

"Lah kok fira pergi?" tanya dinda pada selly dan karin

.
.
.
.
.
.

"Maaf din,gue rasa gue benci lo"

Huhu akhirnya aku publish juga part ini,hehe tadinya sih pengen publish pagi" eh tiba-tiba ada acara mendadak 😁
Yaudah next part lagi yo....
See you 😘

Cold Boy [Complete√√√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang