CANCER

P A R T 3

Menjalin persahabatan lebih baik didasari dengan kejujuran.

~ CANCER ~

Kia melepaskan pelukannya.

"Thank's" ucap kia kepada aldy seraya menyeka jejak air mata dipipi chubby nya dan tersenyum lembut.

Untuk pertama kalinya kia berekspresi dan senyum yg diberikan kia bisa membuat para kaum adam meleleh. Apa lagi tampak lesum pipitnya yg menambahkan kesan manis pada gadis itu. Aldy membalas senyuman kia.

"Gue suka liat senyum lo" puji aldy. Sontak itu membuat pipi kia bersemu merah merona. Aldy hanya terkekeh. "Lo harus ngerubah sifat lo itu. Banyak yg mau temenan sama lo, jangan jadikan masalah lo itu beban buat hidup lo. Jadilah kia yg ceria" ucap aldy. Kia hanya mengangguk dan tersenyum kecil.

Revan, fikri dan aydan terpelongo melihat pemandangan indah didepannya itu. Senyuman kia sungguh manis, membuat mereka tak bisa melepas arah pandang. Karna itu moment langkah.

"Damn beautiful" ucap fikri, revan dan aydan bersamaan. Kia pun terkekeh mendengar pujian mereka yg sangat kompak itu.

"Maaf, lo jan nangis lagi ya" ucap fikri seraya menghapus sisa air mata didaerah pipi chubby milik kia, sekalian modus:v. Kia tersenyum lembut kepada fikri.

"Tetap jadi kia yg ini" ucap revan seraya membelai lembut surai gelombang gadis itu. Kia mengangguk seraya tersenyum tipis.

.

"Gak bisa gitu dong pak" protes fikri karena dia dipindah dudukkan bersama gishell.

"Gak bisa gimana?" tanya pak budi guru MTK yg terbilang killer sekaligus pembawaannya santai tersebut.

Pak budi termasuk guru yg asik, hanya saja beliau akan sangat marah jika muridnya tidak mendengarkan apa yg dia ucapkan. Dan pak budi termasuk guru yg paling sadis jika sudah memberikan hukuman.

"Masa saya duduk sama gishell, saya maunya sama bulan pak" ucap fikri.

"Gak bisa pak, saya maunya sama bebeb aldy" ucap bulan.

"Saya maunya sama kia pak" ucap aydan.

"Gak ada protes, kalian mau saya hukum bersihkan seluruh toilet yg ada disekolah ini" ancam pak budi.

"Eh, gak deng" ucap bulan. Memang mereka sekarang duduk berpasangan. Aldy bersama rara, revan bersama shella, fikri bersama gishell dan aydan bersama bulan.

Fikri protes ingin duduk bersama bulan karena bulan akan selalu marah-marah jika digoda oleh fikri, dan menurut fikri itu lucu. Kalau sama gishell fikri segan, karna mood gishell yg selalu berubah-ubah.

"Terima nasip aja kalik" ucap kevin yg sekarang duduk bersama kia.

"Awas kalo cewek gue sampe lecet lu" ancam aydan. Kevin membalasnya dengan senyuman miring.

"Awas rabies kia duduk sama vinvin" ucap fa'i teman dekat kevin.

"Tai lo, vinvin nama anjing dideket rumah gue bege" kesal kevin karena namanya diganti jadi vinvin yaitu nama anjing tetangganya. Sekelas pun tertawa melihat tingkah mereka.

"Sudah-sudah, cepat selesaikan tugas kalian itu, yg belum selesai belum boleh pulang" ancam pak budi. Sontak kelas pun hening.

.

"Nongkrong kuy" ajak fikri saat telah sampai diparkiran.

"Nongkrong dimana bege? tempat mbah dah digusur" ucap revan. Tempat mbah itu sebuah toko kecil yg berada ditaman. Mereka selalu nongkrong disana sekaligus bantuin mbah siti jualan.