Semalam berlarut-larut aku menangis karena aku bertengkar dengan Ucha. Tapi Aku memilih tidur setelahnya Dan aku memilih untuk tidak perduli untuk saat ini.
*****
Pagiku diawali dengan deringan ponsel pertanda pesan masuk.
Fia: Hbd ca. Semoga kamu makin pintar. Sayang sama orang tua. Tetep jadi Icha yang aku kenal. Dan jangan lupa buat traktir aku yaa😊
Fatih: Hbd yaa. Gue Gatau mau bilang apa. Ga pandai juga dalam merangkai kata. Hehehe.
Satu Persatu teman-temanku mengucapkan selamat ulang tahun padaku. Begitu juga keluargaku yang pagi tadi menyiapkan surprise untukku. Mama ku dan papaku mengecup kening ku pertanda sayang. Namun mereka juga harus pergi bekerja pertanda sayang.
Aku masih bisa menerima kalau orang tuaku itu sibuk. Itu alasan mengapa aku lebih dekat dengan bibi. Karna dari dulu beliaulah yang selalu memperhatikan ku. Aku sudah seperti anak pembantu :v.
Terimakasih kuucapkan kepada mereka yang telah memberikan ucapan dan hadiah untukku di hari yang menurutku spesial ini. Aku bahagia dan juga sedih. Karena sedari tadi aku menunggu orang yang semalam bertengkar denganku mengucapkan selamat ulang tahun untukku . Baru hari itu kami perang. Dan baru saat ini juga dia diam. Aku merindukannya walaupun dia menyebalkan. Aku Merindukanmu. Ucha...
#Grup chat#
Aldo telah mengubah nama grup menjadi "The teens who almost Happy*
Aldo : keureun!!!!
Shendy : kok diubah namanya do??
Aldo : Emang ngapa???
Shendy : jelek tau. IhhhhShendy mengubah nama grup menjadi "people-people beautiful"
Aldo : gue belum siap jadi BANCI ihhh_-
Kevin : berisik_-
Shendy : morning
Shendy : Hbd buat kamu @icha
Saya: Terimakasih Shendy 😊Pagiku diawali dengan grup chat yang berisik . Tapi tak menjadi masalah karena itu adalah grup chat yang dibuat fatih untuk anak-anak yang ia sebut kurang piknik. Termasuk aku. Di grup itu memang terdiri dari cogan+cecan SMA Nuri. Termasuk aku.
Waktu menunjukkan pukul 14.15. Sebentar lagi aku dan teman-teman ku akan pergi ke lanud. Aku tau aku akan berhadapan dengan Ucha. Dan aku takut bila dia tidak ingin menatapku seperti dulu karena kemarin. "Aku takut kamu pergi" batinku sambil mempersiapkan diri untuk pergi.
Drrrtt... Drrrtt...
Ponselku terus berdering. Aku sudah bisa menebak dari mana saja sumber notif yang masuk.People-people beautiful
Siska: ke lanud jadi woii???
Haykal : jadi lah
Febri : jam 3 aku otw
Fatih : OTW
Aldo : anjirrrr cepet banget Luh fat. Handuk gue masih diatas kepala nih
Shendy : dasar REMPONG!!! @Aldo
Fatih : C E P A T!!!!
Kevin : KENAPA HARUS PAKE CAPSLOCK_-
Shendy : gue sedikit suka TERIAK-TERIAK
Kevin : DASAR TARZAN!!!!Selesai membaca percakapan itu Akupun langsung pergi, mengingat fatih juga sudah lebih dulu pergi. Tidak enak jika dia menunggu.
"Ini adalah kebiasaan yang biasa anak-anak organisasi lakukan. Hitung-hitung sebagai refreshing jiwa dan raga yang terlalu lama tertekan akan tugas dari organisasi itu sendiri" fatih sudah berdiri disampingku. Ketika aku melihat-lihat sekelilingku yang penuh dengan orang-orang yang sibuk berlalu lalang. Dan ketika aku baru sampai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Berawal dari janji
Romance"Aku tidak hanya berani berjanji. Berani menepati adalah kunci terhindar dari mengingkari." -Ucha