DRABBLE BUMSSO✔

MY BOYFRIEND

Outher pov

"Mianhae"ucap seorang gadis terburu buru, yang tidak sengaja menabrak seseorang yang berjalan di depannya.
"Kim so eun stoppp..."balas seseorang tersebut pada gadis tersebut yang bernama kim so eun. Kim so eun pun berhenti dan membalikkan badan.
"Weo"tanya so eun saat melihat orang tersebut.
"Kim bum palliwa, aku tidak ada waktu untuk meladenimu saat ini"ucap so eun pada kim bum
"Kau mau keruang guru kan, letakkan ini dimeja mr. Han"balas kim bum memberikan setumpukan buku pada so eun yang membuat so eun tidak dapat melihatnya karena dihalangi setumpukan buku tersebut.
"Kenapa aku, aku menolaknya...."
"Gumawo kim so eun"ucap kim bum memotong kalimat protes so eun dan langsung berjalan meninggalkannya.
"Kuharap kau mencium lantai saat ini"ucap so eun dengan sumpah serapah.
So eun yang masih menatap punggung kim bum dengan kesal hingga tiba tiba kim bum terjatuh kelantai karena menginjak tali sepatunya yang terlepas.
"Rasakan..."so eun berjalan menuju ruang guru dengan tertawa.

Kim bum pov

Sial kenapa harus terjatuh saat ia melihatku. Karena tali sepatu sial ini aku harus menaggung malu. Jujur aku sangat membenci sepatu yang bertali karna apa, karna aku tidak bisa menali sepatu sendiri. Lucu!! Ya aku akui tapi itu kenyataan pada diriku. Ingin rasanya mengutuk orang yang membuat sepatu sebagus ini dengan menggunakan tali. Aku berdiri dari lantai dan melihat so eun yang sudah pergi dengan tertawa dengan rasa kesal aku pergi menuju parkiran untuk pulang.

Aku memasuki gerbang sekolah yang sebentar lagi akan ditutup oleh satpam hingga so eun berlari menabrak tubuhku dan berteriak mengucapkan kata tunggu pada satpam tersebut, untung saja badannya mungil kalau tidak mungkin akan terjatuh.

"Yakk kau bisa terjatuh jika berlari"ucapku menahan kedua bahu so eun
"Aah mian, jika tidak lari gerbangnya akan ditutup"balasnya sambil menundukkan kepala
"Apa kau khawatir?" Tanyanya menatapku.
"Aah... tidak... kau menabrakku"balasku
Sial kenapa dengan nada suaraku kenapa aku jadi gugup seperti ini.

"Benarkah"godanya sambil tersenyum
"Benar.. tidak ada gunanya aku mengkhawatirkan mu"ucapku langsung pergi meninggalkannya.
"Kim bum tunggu aku"teriaknya dengan berlari

Kim so eun pov

Bilang saja dia khawatir apa susahnya , dasar!!
Ingin rasanya menghukum mulutnya itu agar dapat berkata jujur..
Aiisshh!!!
Kim so eun sadarlah dia belum milikmu...
Belum milikmu?
Kapan dia milikku?

"So eun disini"teriak jung so min temanku
"Mengapa tidak mengajakku kekantin bersama?"ucapku melirik dengan tajam.. temanku satu ini memang kejam.
Tidak tahu apa aku kelaparan hanya menunggunya dikelas.
"Tadi aku kekelasmu.. kim bum bilang kau tidak kekantin"balas so min
"Kau tidur"lanjut so min lagi
"Dia melihatku tertidur"gumamku

Aku memasuki kelas dan melihat kim bum yang serius dengan buku buku didepannya
"Kenapa??"ucapnya saat aku duduk tepat dihadapannya.
"Yakk kim bum apa kau tidak sadar juga?"tanyaku sambil menopangkan tangan diatas mejanya.
"Sadar??"gumamnya binggung
"Kau menyukaiku apa kau tidak sadar"
"MWOO"teriaknya kaget hingga kemudian ia tersenyum dan menopang kan tangannya di meja hingga membuat jarak kami semakin dekat.

"Kim so eun, so eun aa"ucapnya dengan lembut
"Mwo..."balasku pelan
"Percaya dirimu tinggi sekali"ucapnya menatapku
"Apa aku salah"tanyaku balas menatapnya
"Kenapa aku selalu salah menebak"gumamku masih menatapnya.
"Ani.. kau tidak salah kalu ini"balasnya tersenyum dan memajukan kepalanya padaku.
"Kau benar aku menyukaimu"aku masih dia mendengar pengakuan secara langsung ini.

"Hahaa.. aku hanya bercanda kim bum"jawabku
Memang tadinya aku hanya ingin mengodanya saja.. tapi kenapa jadi seperti ini.
"Aku benar menyukaimu"
Aku mencintaimu so eun"ungkapnya menatapku
"Hahaa ada apa denganmu, ayolah aku hanya bercanda"tawaku gugup
Bagaimana ini? Apa yang harus aku lakukan??

"Aku mencintaimu so eun"ucapnya lalu mencium bibirku.
Aku mematung. Apakah ini nyata, hingga kim bum bum menciumku saat ini.
Kim bum bum menggerakan lumatan bibirnya dengan lembut
Dan membutaku memejamkan kedua mataku.
Ini nyata, benar benar nyata....

"Aku mencintaimu so eun"ucap kim bum memelukku
"Aku juga mencintaimu"balasku memeluknya dengan erat.
"Aku tahu"ucapnya mengecup dahiku

'Aku menginginkan dirimu untuk selalu ada disisiku selamanya' kim sang bum

'Aku menginginkan dirimu untuk selalu mencintaiku selamanya' kim so eun

THE END