Get You Back

714 100 23
                                    

"Ya! lepaskan aku!" Jinwoo memberontak saat gadis didepannya itu mencoba untuk menciumnya.

"Oppa, tetap bersamaku oke? Aku tidak ingin kau debut dan menjadi milik banyak orang. Aku ingin kau hanya milik ku" ucap gadis itu

"Kau gila" Jinwoo masih mencoba melepaskan ikatan pada tangannya.

Tapi Yujin bukan lah gadis biasa, dia sangat terobsesi dengan Jinwoo. Baginya Jinwoo hanya untuk dirinya sendiri, dia tidak ingin melihat banyak gadis lain jatuh cinta pada pria impiannya itu.

"Oppa kau sangat tampan" ucap gadis itu lalu mencium pria tampan yang kini terikat pada sebuah kasur.

"Yujin, aku mohon." Ucap Jinwoo

"Oppa kau harus menyukaiku, kau harus mau menjadi milikku!" ucap gadis itu.

"Aku harus bertemu dengan memberku" ucap Jinwoo

"Tidak perlu oppa, mereka akan kembali ke Seoul dan dengan cepat akan melupakan mu" ucap gadis itu

Seandainya saja tangan Jinwoo tidak terikat pada kedua sudut tempat tidur itu, mungkin saja telah menampar gadis itu.

"Oppa aku benar-benar mencintaimu! ucap gadis itu. 

Yujin mengusap wajah JInwoo lalu turun ke tubuh Jinwoo, membuat pria itu merasa risih. 

"LEPASKAN AKU!" Teriak Jinwoo 

"cihh, kau benar-benar sulit diatur" gadis itu berdiri lalu memanggil kedua pria yang berjaga didepan pintu ruangan itu.

"Lakukan apa yang kalian bias, buat aku terhibur" ucap gadis itu

---

Team Winner sangat terkejut melihat kondisi Jinwoo.

Tidak ada yang berubah pada wajah tampannya, hanya saja mata sayu dan tubuh yang penuh memar dan luka membuat semua orang yang menemukan pria itu tidak bisa berkata-kata.

Polisi berhasil menemukan pria itu di pinggir dermaga. Awalnya mereka mengira bahwa pria yang mereka temukan itu sudah tidak bernyawa, akan tetapi Jinwoo berusaha dengan sisa-sisa tenaganya, untuk memanggil polisi itu dan meminta pertolongan.

Para member masih berada di perjalanan ke rumah sakit dimana hyung kesayangan mereka terbaring lemah.

Seperti yang kalian bayangkan, Taehyun tak bisa berhenti menangis, Seunghoon berusaha menenangkan Seungyoon dan Mino yang tidak berhenti bertengkar.

"SUDAHHH! kalian tidak akan memperbaiki keaadaan seperti ini!" Teriak Seunghoon.

Ketiga pria itu hanya diam. Seunghoon sebenarnya sangat ingin menangis mengingat Jinwoo. Tetapi ia selalu mengingat ucapan Jinwoo saat mereka masih trainee.

"Honny, kalau bukan dirimu yang menguatkan kami siapa lagi? " 

Ucapan Jinwoo selalu berulang-ulang dikepala pria itu. Ia tidak ingin terus merasa bersalah seperti ketiga member lainnya. Saat ini yang harus mereka lakukan adalah menemani dan merawat Jinwoo. Selama perjalanan keempat pria itu hanya diam, dan berdoa.

"Manager-nim, dimana Jinwoo?!" Teriak Mino saat mobil baru saja tiba di rumah sakit.

"untuk sekarang, sebaiknya kalian tidak menemuinya dulu. Ia masih Istirahat." ucap manager mereka.

"Apa?! Setidaknya kami harus menemuinya!" Ucap Taehyun

"Sebaiknya kita bicara dulu" ucap manager mereka lalu mengajak keempat pria itu menunggu di cafetaria rumah sakit.

"Apa yang terjadi pada Jinwoo-hyung?" Tanya Taehyun

"Aku harap kalian bisa mengintrol diri kalian. Kami belum tahu pasti apa yang terjadi padanya, karena ia belum sadar. Tetapi dokter mengatakan, bahwa Jinwoo dehidrasi dan mengalami beberapa luka memar dan bahkan beberapa tulang yang patah. Jinwoo juga mengalami gegar otak karena benturan keras dikepalanya." Manager mereka menjelaskan langsung apa yang terjadi pada Jinwoo. Ia sangat tahu bahwa mereka harus tahu apa yang terjadi.

MeaninglessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang