Chapter 19: Finally

12 5 0
                                    


27 November 2013.

Pagi adalah awal kehidupan, awal di mana keberanian menjadi pintu menuju kebenaran. Pintu kebenaran yang tertutup sekian lama membutuhkan seseorang yang mampu membukanya dengan mudah tanpa perlu membuat sayatan dalam hati yang terdalam.

Pada sebuah rumah dengan halaman yang besar, tampak seorang wanita tengah berdiri dari balik pagar. Terus memperhatikan keadaan di dalam sana dengan seksama.

"Meong, meong." Meongan kucing itu menyadarkannya dari tatapan kosong.

"Mimi ...," gumamnya mencari ke arah dalam rumah.

"Meong ...," suara meongan kucing terdengar semakin mendekat, hingga akhirnya wanita itu melihat seekor kucing berwarna putih ke hitam-an.

****

08 Oktober 2011.

Dua orang perempuan terlihat saling berbagi rahasia satu sama lain, menghapuskan batasan dan halangan. Entah sahabat atau pun kakak semuanya berada dalam satu sebutan yaitu manusia. Manusia adalah makhluk yang harus saling berbagi terlepas siapa dia dan bagaimana dia.

"Kakak, jika terjadi sesuatu padaku aku titip Mimi padamu ya?" pinta Jin Hee.

"Kenapa kau bicara seperti itu?" jawab wanita yang dipanggil kakak sambil memukuli kepala.

"Aku bercanda. Beberapa minggu lagi kau akan menikah. Aku tidak ingin melihat ada keriput di wajahmu saat pernikahanmu nanti," ucap Jin Hee berdiri sambil membawa kucing imut pergi.

****

"Nona?" panggil Yoon yang tengah memeluk kucing, membuyarkan ingatan sesaat tentang kucing itu.

"Di mana kau menemukannya?" tanya Jin Hee kepada Yoon.

"Dia berjalan ke arah sini sambil mengeong!" jawabnya mengelus perut kucing gendut.

"Biar kulihat?" pinta Jin Hee smengambil dan memeluk kucing. "Mimi? Kau masih ingat aku?"

"Mimi ... Mimi ...," panggil seseorang dari dalam rumah yang sedang diawasi Jin Hee yang mencoba misterius. "Sayang, jika kau keluar tolong carikan Mimi untukku?"

"Iya ...," jawab suara seorang pria yang keluar dari rumah dengan santainya.

"Kak Dong Soo?" gumam wanita itu terpaku melihat teman lamanya.

"Mimi ... puss puss ... Mi—"

Panggilannya terhenti saat melihat sosok yang dikenal tengah berdiri menatapnya, tanpa sadar dia berucapa cukup keras, "Ji Yeon?"

"Dia melihat kita ...," panik Yoon dan menatap tajam wajah Jin Hee

"Ji Yeon!" teriak Dong Soo sekali lagi. Mengagetkan Ji Yeon yang sedang sibuk di dalam rumah

"Kenapa? Kenapa kau berteriak?" Ji Yeon bergegas pergi keluar.

"Lihatlah!" pintanya menunjuk ke arah wanita yang perlahan-lahan mulai berjalan mendekati mereka berdua.

"Jin Hee?" Ji Yeon tidak percaya.

"Apa kabar, Kakak?" ucapnya tersenyum sambil melirik anak kecil yang duduk di lantai. Perlahan dia melepas kucing yang dipeluknya itu.

Love Sign [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang