Your Only Limit is You [Completed]

Rumah Baru

Dua bulan telah berlalu, setelah pernikahan zahwa dan davin untuk sementara ini, mereka tinggal di rumah zahwa. Sambil menunggu administrasi jual beli rumah mereka ingin menghabiskan waktu bersama keluarga sebelum mereka hidup mandiri nantinya.

Kini keluarga zahwa sedang berkumpul di meja makan untuk sarapan bersama. Hari ini hari sabtu yang kebetulan semuanya libur bekerja.

"Jadi kapan nih mama gendong cucu?" tanya mama saat semua sedang makan.

"Ma, jangan godain pengantin baru deh" ucap papa zahwa terkekeh.

"Haha habis mama gak sabar pa, habis ini kan rumah kita sepi" ucap mama sok sedih.

"Ya ditunggu aja kenapa ma" jawab papa santai.

"Udah ma makan dulu" ucap zahwa tenang.

"Iya iya" jawab mama tersenyum.

Zahwa akan mengenang semua kehidupannya di rumah ini sebelum meninggalkannya dan mulai hidup sendiri  dengan suaminya. Davinpun begitu, ia harus membiasakan hidup jauh dari keluarga.

"Ma, davin sama zahwa habis ini mau check rumah baru" izin davin.

"Iya" jawab mama santai.

Setelah sarapan segera davin mengambil kunci mobil dan memanaskan mesinnya beberapa menit.

Zahwa sendiri sedang mengganti bajunya. Taklupa dengan hijabnya, setelah menikah zahwa dituntut oleh davin untuk menutup auratnya. Celana kulot, baju lengan panjang dan cardigan menjadi andalan zahwa hari ini. Tak lupa dengan slingbag hitam nya menambah kesempurnaan kecantikannya. Apalagi dengan make up naturalnya dengan lipgloss pink nya. Sungguh idaman para kaum adam jika semua wanita seperti zahwa.

Kemudian zahwa turun dan menyusul davin di garasi mobil.

"Cantik banget istri mas" puji davin.

"Emang cantik" jawab zahwa percaya diri.

"Gajadi cantik" ucap davin terkekeh.

"Ih mas, nyebelin" balas zahwa berpura-pura kesal.

"Yaudah ayo berangkat" ajak davin.

"Iya ayo" ucap zahwa.

Dalam perjalanan mereka sering berbicara dan tertawa bersama.

"Kamu receh ya" ucap zahwa.

"Emang selama ini kamu gatau aku receh apa nggak?" tanya davin terkekeh.

"Hahaha ya gak pernah aja gitu lihat kamu ketawa kayak tadi" ucap zahwa.

"Masa sih?" tanya davin tak percaya.

"Iya beneran deh kayaknya mas jaim ke aku waktu masih kuliah" ucap zahwa

"Nggak jaim sih, cuma mau keliatan cool aja" jawab davin jujur.

"Gimana-gimana mas tetep cool kok gausah jaim segala" ucap zahwa tersenyum.

"Aku juga tahu sesuatu tentang kamu setelah nikah" ucap davin.

"Apa?"

"Habis nikah kamu tambah camtik aja" puji davin

"Tak kira apaan" jawab zahwa terkekeh.

"Kok ketawa?" tanya davin heran.

"Ya soalnya aku tau aku cantik" ucap zahwa angkuh.

"Bukan gitu" ucap davin terkekeh melihat keangkuhan zahwa.

"Terus apa dong?" tanya zahwa bingung.

"Adek cantik fisik sama hatinya juga" puji davin lagi.

"Hmm makasih mas, mas juga" balas zahwa tersenyum.