Awal masuk akademi sekolah. "Kring, kring, kring" bel sekolah telah berbunyi menandakan istirahat makan siang telah selesai.
Sumire yang awalnya duduk ditaman bergegas menutup kotak makan dan berlari menuju kelas nya.
"Aduh" tanpa sengaja Sumire tersandung sehingga membuat lututnya berdarah.
"Kamu tidak apapa?" Tiba tiba ada tangan yang menghalang di depan mata Sumire, karena laki-laki itu ingin membantunya berdiri. Digapailah tangan laki-laki itu, dan berdirilah Sumire dengan kaki yang bercucuran darah.
Diboponglah Sumire oleh laki-laki berambut kuning itu, dan diduduk kanya Sumire di kursi UKS. Di ambilkannya obat merah, perban dan alat P3K oleh laki-laki yang tidak diketahui namanya itu.
"Adu..duuh" keluh Sumire ketika lukanya diobati oleh laki-laki itu, ditatap laki-laki itu oleh Sumire, tak tau datang nya dari mana tatapan itu begitu hangat dan menenangkan.
"Tahan sedikit ini hanya luka ringan, jangan khawatir" ujar laki-laki berambut kuning itu dengan senyuman yang manis.
"Terimakasih" ujar Sumire dengan suara pelan karena menahan sakitnya.
"Sama sama" laki-laki itu menjawab nya dan mulai melangkahkan kakinya keluar dari UKS. Dan,
"Tunggu" ujar Sumire teriak sedikit kencang.
"Kalau boleh tau siapa namamu?" Sumire tertunduk malu.
"Ah Uzumaki Boruto" jawabnya
"Eh ee.. Terimakasih Uzumaki!"
"Ah jangan panggil aku Uzumaki, panggil aku Boruto, aku lebih senang!" Jawab Boruto dengan senyum yang manis membuat Sumire tenggelam dalam senyum manisnya.
"i..iya.. Boruto" Sumire tertunduk dengan pipi merah muda nya.
Dan pergilah laki-laki itu, dan yang tidak disangka adalah teman Sumire di kelas. Dan ke'esokan hari,,,
🌼
![](https://img.wattpad.com/cover/132307421-288-k841995.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
A Sense Of Love
أدب الهواة"Mengalah demi sahabat adalah ke-ikhlasan bagi diri ku" ucap Sumire dengan tetesan air mata🌼 Gadis penggemar warna ungu yang bernama Sumire Kakei ini sering di juluki Sumire oleh teman-teman nya. Terlibat masalah-masalah yang mesti harus mengalah d...