" hikss..hikss..hikss" Sumire yang terus meneteskan air mata, membuat Boruto tak tega melihatnya, Boruto langsung mendekati Sumire" sudah lah Sumire, semoga Sarada diberi kesembuhan...!" Ucap Boruto menenangkan Sumire dan langsung saja Sumire memeluk Boruto dan menangis di pelukannya yang hangat.
Begitupun Boruto yang menenangkan Sumire dengan mengelus rambut Sumire dan memberikan pelukan yang nyaman. Setelah berlama lama di rumah sakit, akhirnya orang tua Sarada datang.
" bagai mana keadaan Sarada?" Ayah Sarada bertanya kepada Sumire
"Diruang sini paman" ditunjuklah Ruang Sarada oleh Sumire
"Sarada, Sarada bangun nak!" Tangisan ibu nya tiada henti,
" Sumire masuk lah, dan kau Boruto biarkan aku bicara dengan Sumire dahulu" Dipanggil lah Sumire oleh ayahnya Sarada
" baik paman" jawab Boruto.
Di ruang ICU
"Sumire paman tau kamu adalah sahabat terbaik Sarada, paman mohon buatlah Sarada bahagia disisa hidupnya yang tak lama lagi"
Ucap ayah Sarada"Aku sudah menganggap paman sebagai ayah ku sendiri, bagaimana mungkin aku menyakiti Sarada?"
Jawab Sumire dengan air mata yang membanjiri pipi mulus nya." terimakasih sumire"
"Tidak paman, paman tidak perlu berterimakasih, sudah kewajiban ku sebagai sahabat sekaligus saudara untuk membahagiakan Sarada"
" baiklah" Ayah sarada langsung memeluk Sumire dan membuat Sumire merasakan kembali rasanya pelukan seorang ayah. Suasana sedih menyelimuti dihari itu.
~
Setelah berbagai hal terjadi, jam menunjukan pukul jam 01;00
Waktu itu menunjukan rencana Mitsuki yang kemaren dibicarakan dengan Boruto. Dengan keadaan Sarada yang kondisinya semakin membaik, Boruto pun bertekat.
~
asenseofloveFollow me instagram @angzalaevaf

KAMU SEDANG MEMBACA
A Sense Of Love
Fanfiction"Mengalah demi sahabat adalah ke-ikhlasan bagi diri ku" ucap Sumire dengan tetesan air mata🌼 Gadis penggemar warna ungu yang bernama Sumire Kakei ini sering di juluki Sumire oleh teman-teman nya. Terlibat masalah-masalah yang mesti harus mengalah d...