Bangku Sumire dan Mitsuki kebetulan ada di depan, didekat pintu masuk. Sedangkan Boruto dan Sarada ada di belakang sendiri. Tapi tetap saja bangku mereka satu barisan.
"Kring..kring..kring"
Bel telah berbunyi menandakan bahwa istirahat makan siang tiba.
"Huhh.." Boruto menghembuskan nafas dan mulai bergegas keluar.
" Boruto, boleh aku makan dengan mu?" Ucap Sarada sembari memegang tangan Boruto dan menghentikan jalannya.
" i...i..i..iyaaa sudah lah"
Ucapan Boruto dengan nada terpaksa tapi itu tetap mebuat Sarada senang. Boruto dan Sarada duduk di taman yang biasanya diduduki oleh Sumire saat makan siang. Saat Sumire berjalan menuju tempat itu ternyata sudah ada mereka berdua yang tengah bicara,
"aduuuh mereka sudah ada di sana" ucapan Sumire sedikit sedih melihat Boruto dan Sarada. Dengan terpaksa Sumire pergi ke tempat lain. Ia duduk di depan taman UKS dan memakan bekalnya.
" Hai Sumire..!" Tiba-tiba Mitsuki datang dan duduk di samping Sumire
"Hai" sahut Sumire.
Semenjak itulah Sumire dan Mitsuki menjadi teman yang akrab, karena kondisi sebangku yang mempertemukan keduanya utuk saling akrab. Dan mereka mulai saling curhat satu sama lain.
🌼
KAMU SEDANG MEMBACA
A Sense Of Love
Fanfiction"Mengalah demi sahabat adalah ke-ikhlasan bagi diri ku" ucap Sumire dengan tetesan air mata🌼 Gadis penggemar warna ungu yang bernama Sumire Kakei ini sering di juluki Sumire oleh teman-teman nya. Terlibat masalah-masalah yang mesti harus mengalah d...
