a sense of love 13 (berhasil)

567 34 1
                                    

Di taman

Sesampainya di taman dengan suasana di sore hari, udara semilir yang menyambar wajah mereka dengan lembut, membuat suasana di taman yang asri itu menjadi lebih pas untuk Boruto

"Ada apa Boruto" tanya Sumire yang heran, dan entah mengapa ia mengajak nya ke taman di sore hari ini

"Sebenarnya"
Ancang-angcang Boruto saat mau berkata

"Iya.. Ada apa?" jawab Sumire dengan nada lembut yang membuat Boruto merasa tenteram

"Aku tau ini bukan saatnya yang tepat, tapi mau bagaimana lagi. Aku sudah tidak tahan untuk menyimpan perasaan ini"

"Maksudmu perasaan apa?" Batin Sumire merasa bergetar-getar saat Boruto mengatakan hal itu
Matanya mulai berkaca kaca

" memang baru minggu kemarin aku kenal kamu, tapi entah dari mana datangnya dan kapan itu tiba aku juga tidak tau" ucap Boruto berbelit belit.

"Sudahlah Boruto apa?, jangan bertele- tele gini" Sumire mulai mengerti apa maksud dari Boruto, karena iya juga memiliki firasat itu

"Aku merasakan A sense of love kepadamu sumire!"

Deg

Sontak Sumire langsung kaget mendengar kata-kata Boruto, ucapan Boruto seolah membuat jantung Sumire berdetak tak beraturan, bahkan ia merasa akan mati tenggelam dalam ucapan Boruto tadi.
Ucapan Boruto membuat Sumire tak dapat lagi berkutip dari pandangan mata biru Boruto itu. Sontak ia tak bisa berkata kata lagi bahkan mulutnya mulai terasa gagu.

"Firasat Cinta" ucap Sumire menerjemahkan apa arti kata A sense of love.

"Aku tidak menyuruhmu apapun, aku hanya mau mengatakan perasanku, bahwa aku mencintaimu Sumire!"

Ucapan Boruto seolah membuat Sumire ingin pingsan, karena pria yang menurutnya ia cintai ternyata juga mencintai nya.

"Apa aku tidak bermimpi?" ucap Sumire singkat karena ia tak tau lagi harus berkata apa, dan seolah menurutnya itu adalah mustahil, tapi bagaimana lagi itu merupakan NYATA.

"Tidak!! Kamu tidak bermimpi"

"Apa kamu serius dengan ucapan mu tadi?" Sumire tak tahan lagi ia meneteskan air mata kebahagiaan di pipi mulusnya,sembari senyum manis.

"Amat sangat serius Sumire"
Ucapan Boruto yang terakhir membuat ia yakin akan keseriusan Boruto

" ta..ta..tapi,, bagaimana dengan Sarada, ia juga amat sangat mencintaimu Boruto!"

Mengingat Sarada yang terbaring lemas di rumah sakit membuat iya tidak tega menjawab perasaan Boruto terhadapnya,

"Aku tidak mau membahas Sarada, aku hanya mencintaimu Sumire" Boruto menatap bola mata Sumire yang indah sembari meyakinkan perkataan nya dan memegang pundak Dumire dengan kedua tangan nya. Penuh keyakinan dan keseriusan.

"Beri aku waktu untuk menjawabnya Boruto" Sumire langsung melepaskan tangan Boruto di pundak nya, dan langung memeluk Boruto erat-erat,,

Begitupun dengan Boruto yang menyayangi Sumire, iya membalas pelukan itu dan meneteslah air mata kebahagiaan Sumire.

Mereka berpelukan seakan dunia milik mereka berdua. Taman Sepi. Dan air mata Sumire terus saja mengalir.

"Asal kau tau Boruto, aku amat sangat, sangat,sangat mencintaimu" kata hati Sumire seolah Boruto mendengar perkataan Sumire, padahal tidak.

Semakin erat Sumire memeluk Boruto, karena ia tidak ingin kehilangan sosok pria yang ia cintai.

"Kenapa kamu nggak menghapus air mata ini?" Tanya Sumire dengan menatap mata bulat Boruto

" Aku tidak akan menghapus air mata yang satu ini, karena aku yakin ini adalah air mata bahagia. Aku mencintaimu Sumire" tambah Boruto berkata

"aku tidak ingin memaksa tapi aku yakin kamu pasti juga ada firasat itu" kata hati Boruto merasa optimis.

"Makasih Boruto" ujar Sumire kedua kalinya, Dan memeluk Boruto dengan erat. Tak mau pergi darinya.

"Ayo kita pulang,, ini sudah sore!" kata Boruto membuat pelukan itu mulai terlepas dan mereka tanpa sadar hari mulai senja

Bergandengan lah mereka naik sepeda hitam bercorak biru orange itu, dan Sumire memegang,memeluk pinggang Boruto dengan erat, seolah tak mau jatuh apalagi pergi menjauh darinya.

Dan di peganglah tangan Sumire oleh Boruto sehingga Boruto munyetir sepedanya dengan satu tangan kanan

" Boruto-kun" ucap Sumire sedikit pelan dan sembari senyum manis bahagia.

~
Antara "membalas" dan "mengalah"

🌼

A Sense Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang