The book of the elements : (The Rise Of Demons)[Belum Di Revisi]

• BAB 6 : Bagian 5

Last yah.

Selamat tahun baru nanti okey.

Btw jangan Lupa nonton film Me before you sama The Vow. Soalnya baper gua nontonnya 😂.

Happy reading.

Thank you.

____________________________________

"Sepertinya kita tau siapa pria itu. Tapi, apa yang akan kita lakukan?"  Tanya Morgan.

Raven dengan perlahan mencoba duduk di atas ranjang itu, tampaknya dia tidak ingin berlama-lama berada di ruangan ini.

"Kita tidak bisa melakukan apa-apa. Informasi seperti itu tidak akan cukup." Ucap raven.

Morgan melihat ke arah raven dengan serius setelah mendengar perkataan nya. Memang Morgan tidak pernah berjumpa dengan laki-laki itu, tapi jika dia di biarkan, akan membahayakan Alice.

Alice melihat ke arah mereka berdua mulai berbicara. "Kurasa kita bisa membahas itu nanti. Aku ingin tau apa yang di katakan nya padamu raven." Ucapnya sambil melihat ke arah raven.

"Baiklah, ini sedikit pribadi. Aku masih bingung mengatakannya pada kalian." Ucap raven.

Morgan tampak kesal,"kau berbicara pribadi setelah hampir membunuh dia." Morgan menunjuk ke arah Alice.

"Aku tidak mengerti apa yang kau katakan." Bentak raven,"maksudku,itu seperti bukan diriku. Balas dendam sudah membuatku menjadi orang lain" Sambungnya.

Raven merasa bersalah, itu seharusnya tidak pernah ia lakukan. Alice hanya melihatnya dengan tatapan datar,dia sebelumnya belum pernah melihat raven seperti ini.

"Itu bukan sepenuhnya kesalahanmu raven, mungkin perkataan laki-laki tadi membuatmu sangat terpukul." Ucap Alice lembut.

"Lemah" gumam Morgan.

"Baiklah, aku akan menceritakan apa yang di katakan nya."

Raven menghela nafasnya, dan mulai menceritakan nya.

"Laki-laki itu datang kepadaku pada saat sore hari, pada saat ingin memanggil Duchovny."

"Siapa Duchovny?" Tanya Morgan.

"Dia adalah unicorn yang pernah kau liat Morgan. Aku memberi nama itu padanya." Jawab raven.

"Apa dia menyerangmu?" Tanya Alice.

"Tenanglah, aku ingin menjelaskan." Ucap raven.

"Dia datang kepadaku pada saat itu, dengan damai. Walaupun demikian, aku langsung mengeluarkan buku elementku dan siap menyerangnya. Tapi, dia hanya tersenyum tipis kepadaku."

Flash back on.

"Apa yang kau lakukan disini?" Tanya raven.

"Aku hanya sedikit kagum melihatmu. selama aku hidup, aku tidak pernah bertemu dengan orang yang memiliki element seperti mu." Ucap laki-laki itu.

Laki-laki itu tampak tidak mengeluarkan sedikitpun kekuatannya, dia berjalan dengan perlahan mendekati raven.

"Jika kau maju satu langkah lagi, aku akan langsung menyerangmu." Tegas raven yang sudah mempersiapkan buku elementnya di sampingnya.

"Tenanglah, aku tidak menggunakan kekuatan ku. Apakah kau akan menyerang?"

"Aku tidak perduli, jika kau mendekatiku lagi. Aku akan mengeluarkan kekuatan ku." Ucap raven yang semakin mempersiapkan dirinya.