Memikirkanku Atau Tidak.
🌸🌸
Rasa khawatir muncul karena terlalu cinta.
🌸🌸
Terus saja hal buruk yang bersemayam dipikiranku. Semuanya bersatu untuk memberikan tamparan bahwa tidak perlu lagi memikirkanmu. Seperti:
Nggak usah mikirin, emang dia mikirin balik?
Buat apa buang-buang waktu sama hal yang nggak pasti. Percuma, ujungnya nyakitin juga.
Kalau udah tau bakal berakhir menyakitkan, kenapa masih dipertahankan?
Fakta itu terus saja menohok hati. Memberikan kenyataan pahit bahwa harapan memang hanya sebuah angan. Perempuan dan perasaannya selalu bertolak belakang. Disaat ingin menjauh esoknya semakin berlabuh. Disaat ingin membenci esoknya menerima lagi.
Seperti aku yang mudah menerima kamu. Saat kamu memberi alasan kenapa kamu menjadi seperti ini, aku memaafkan dan langsung melupakan. Dan kita akan kembali ke hal yang konyol lagi.
Semudah itu. Rasa yang tetap tersimpan dan tak mau berkurang itu alasannya. Ya, perasaanku yang mengalahkan semua ego dan tetap tersenyum bersama kamu. Aku tidak pernah main-main soal rasa. Rasa yang timbul selalu meyakinkan bahwa kamu tidak melakukan hal buruk yang selalu ada dipikiran. Tidak bermacam-macam dan tetap setia. Tidak mengabari bukan berarti tidak mencintai. Tidak bersama bukan berarti berpisah. Karena mungkin saja, perasaanmu lebih besar dariku. Disini aku sedang menunggu, disana kamu sebenarnya rindu.
🌸🌸
KAMU SEDANG MEMBACA
LAMPAU (ldr) || √
SaggisticaBeberapa kisah masih tersimpan di dalam resah yang akan kuceritakan padamu. Karena kamu adalah tokoh utama dalam ceritaku. Kamu, yang sudah pergi tapi dalam diam selalu kudoakan setiap hari. catatan ini khusus tentang kamu.
