Author'POV
Aliando Adijaya Syarief atau biasa dipanggil Ali. Kulitnya yang putih, bulu matanya yang lentik, apalagi dengan wajahnya yang sedikit arab membuat siapa saja melihatnya bisa kepincut oleh ketampanan Ali.
Ali adalah kapten basket di Bisnis High School biarpun sekolah bisnis tapi sekolah itu mempunyai jadwal ekstrakulikuler yang sama seperti sekolah lainnya.
Dari sekian banyak teman laki-laki yang menjadi sahabat Ali hanya satu orang yang mwngetahui semua rahasia Ali yaitu Kevin Aprilio Julio.
Walaupun banyak yang mengidolakan Ali tapi dia tipe pria yang setia. Jika sudah ada satu wanita yang mengisi hatinya dia akan melakukan segala cara untuk mempertahankannya.
Dan seperti sekarang ini Ali sedang membujuk wanita yang 3 bulan belakangan ini mengisi hari-harinya Jessica Mila Agnesia.
Ali mempunyai panggilan tersendiri untuk wanitanya ini biasa Ali memanggil Mila dengan "Jess". Tidak banyak yang tau soal asmara Ali bahkan Kevin yang notabene adalah sahabat yang tau semua rahasia Ali saja tidak tau kalau Ali punya tambatan hati sekarang.
Ditambah Kevin juga tidak memberi tahu jika dia juga sedang memacari wanita terkenal itu 3 bulan belakangan ini.
Infotaimentpun tidak ada yang tau jika selebgram kita Prilly Yolanda Latuconsia sudah mempunyai pacar tapi mereka bisa menutupnya rapat-rapat.
Sebenarnya Ali adalah anak dari Juan Farelion Adijaya produser film yang suka membuat film luar negri terkadang Ali juga sering main film tapi dia mau meneruskan Bisnis saja makanya dia masuk bisnis.
Ali'POV
"Jes ayolah dengerin aku" ucapku sambil menyeka keringat di dahiku. "Udahlah gaada yang perlu kita bicarain lagi Li" ucap Jessica atau Mila.
"Gw udah muak sama semua sikap lo yang sangat posesif gw deket sama cowok dikit salah lo langsung marah sama gw. Kalo lu emang sayang sama gw harusnya lo bisa percaya sama gw. Gw benci sifat posesif lo Li." Ucap Mila panjang lebar aku yakin dia marah bukan karna aku posesif pasti ada hal lain tapi aku mencoba untuk positif thinking dulu.
"KITA PUTUS" baru saja aku ingin membalas perkataan Jessica yang panjang lebar itu lidahku langsung kelu tak bisa berbicara akibat 2 kata itu.
KITA PUTUS apa aku tidak salah dengar? "Gw udah muak sama lu" tambahnya lagi.
"Tapi gw bisa ubah semuanya Jess" ucapku dengan sendu baru kali ini aku menangis hanya karna wanita.
"Udah lepasin aja dia masih banyak yang lebih seksi dari dia" ada busikan dari sebelah kiri ku seksi sepertinya jangan aku ikuti. Tapi..
"Bertemanlah dengan dia karna kamu akan bahagia bersama seseorang yang dikenal oleh dia" aku mendengar bisikan lagi tapi dari telinga sebelah kanan.
"Kalo itu mau lo okey. Kita Putus tapi gw gamau kita putus dalam keadaan berantem kita berteman aja gimana?" Tawarku. "Okey we're friend" ucap Jessica menjabat tanganku.
"Tapi gw tetep manggil lo Jessica ya?" Tanyaku memohon. "No problem Li😊" entah apa yang ku rasakan tapi aku sama sekali tidak galau ditinggal Jessica.
Akupun berjalan melewati jalan yang sepi tapi ada sebuah restaurant yang masih buka "LOVE FOR THE FIRST MEET" nama restaurant yang unik "lo putus cinta datang aja kesini siapa tau ketemu cinta yang lain bro/sist" quotes yang lucu aku hanya tersenyum kecil membacanya. Akupun melangkahkan kaki masuk ke dalam restoran itu.
Disisi lain selebgram kita
Prilly'POV
Aku bingung bagaimana bisa Kevin meninggalkanku seorang diri dijalan sesepi ini. Apakah dia sudah gila? Dia meninggalkanku dengan alasan yang tidak logis sama sekali diotakku.
Alasannya karna teman-temannya mengajak dia untuk bekerja sama, sepertinya saat dia kembali aku akan menyueki dia.
Aku butuh waktu. Tanpa pikir panjang aku langsung berjalan untuk pulang ke rumah tapi ada satu restoran yang menarik perhatianku entah mengapa ada dorongan yang menyuruhku untuk masuk kedalam. LOVE FOR THE FIRST MEET itulah nama restorannya. Akupun melangkahkan kaki masuk kedalam restoran itu.
Author'POV
Saat Prilly melangkahkan kaki masuk ke dalam restoran itu semua biasa saja hanya ada segelintir orang yang berbisik satu sama lain.
Akhirnya Prilly duduk disalah satu bangku yaitu diujung tapi beberapa menit kemudian.
"ITU PRILLY LATUCONSINA" teriak salah satu pengunjung di situ.
"IYA DIA SELEBGRAM" teriak yang lain.
Tanpa aba-aba semua berhamburan lari ke tempat Prilly duduk. Prilly yang semula ingin mencari ketenangan langsung kaget karna ada banyak orang yang menggerombolinya.
Ali'POV
Aku mendengar beberapa orang berteriak menyebutkan nama seseorang. PRILLY LATUCONSINA dialah nama yang disebut.
Tanpa memunggu lama akupun langsung menjaga Prilly dan membawa dia keluar restoran entah mengapa aku sangat ingin melindungi dia. "Tolong ya semua Prilly butuh ketenangan" ucapku menenangkan semuanya.
Sedangkan Prilly dia pingsan.
WHAT? PINGSAN? aduh Ali mengapa kau biasa saja saat melihat artis kita ini pingsan.
"GUYS MAAF YA TAPI PRILLY BUTUH UDARA" akupun langsung menggendong Prilly ala bridal style dan dibelakangku masih banyak fans Prilly.
Aku mencari tempat persembunyian yang ampuh. Untung aku pintar untuk mencari tempat tersebut. Aku masuk ke sebuah rumah tua yang terletak tak jauh dari restoran itu.
Sambil menunggu aku mengelus pipi Prilly untuk bangun. "Pril bangun Pril" ucapku halus. Ia mulai mengerjapkan matanya berkali-kali untuk menyesuaikan cahaya yang masuk ke kornea matanya.
"AAAA--" dia teriak aku langsung membekap mulutnya bagaimana kalau kita ketahuan bisa gawat. Tapi aku dan Prilly malah pandang-pandangan. Cukup lama sampai akhirnya.
"Woi lo ngapain gendong gw hah?" Ucap dia sedikit mengecilkan suaranya. "Lo tuh pingsan gara-gara kekurangan oksigen" kataku.
"HAH!!".
"SHUT lo bisa diem gak si gw tu ngelindungin lu kalo gak lu bisa dicakar ama fans lu" kataku terkesan khawatir tapi kusembunyikan entah mengapa sepertinya benar kata restoran itu aku Love For The First Meet kepada Prilly."Lagian lo kan artis kok bisa si ke restoran terpencil kayak gitu. Sendirian lagi?" Tanyaku. "Ehm.. gw.. gw ditinggal pergi ama-" . "Ama siapa?" . "Sama pacar gw" ucap dia berbisik hampir tidak terdengar.
"Bukannya lo bilang ke infotaiment kalo lo jomblo?" Tanyaku. Aku pernah melihat berita tentang dia dan dia berkata seperti ini "tenang aja kakak-kakak aku masih jomblo kok" aku kira aku masih punya harapan tapi sudah kandas.
"Dasar cowok apaan tu ninggalin cewek secantik lo sendirian begini" ucapku spontan sambil menutup mulut.
"Apa? Gw gak salah denger ni" ucap dia pura-pura. Aduh Ali kenapa kamu bisa keceplosan seperti ini? "Abis emang benerkan lo cantik" ups aku keceplosan lagi.
"I know Li" . "HAH? Kok gw bisa panggil Li" tanyanya pada diri sendiri. "Emang menurut lo nama gw siapa?". "Kipli?" Yang benar saja " gila lo cowok ganteng kayak gw Kipli namanya" ucapku kesal. "Iya juga sih ya" katanya.
"Berarti lu ngakuin gw ganteng dong" ucapku sambil menaik-turunkan alisku. Oh ya sekarang ini aku sedang berjalan bersama Prilly masalah tadi sudah selesai.
Mission Completed.
"Ali? Aliando?" . "Kok lo tau? Lo stalk gw di IG ya?" Bagaimana bisa? Peramal dasar "iya heheeh berarti lo Aliando Adijaya ya?" Tanyanya. Akupun hanya mengaggukan kepalaku.
Gimana kesan dan pesannya suka gak guys sama cerita aku?
Kalo suka Vote sama Commentnya ditunggu yaaa
Salam hangat dari Author😙

YOU ARE READING
STRONG
Roman pour AdolescentsHighest ranking : -4 from #aliandosyarief -5 from #prillylatuconsina -2 from #jessicamila -3 from #kevinjulio "Kau yang selalu ada untukku dan selalu kuat menghadapi sifatku yang sangat poseesif ini maka jika suatu saat nanti kau pergi mungkin aku...