Separation pt. 2

3.1K 297 20
                                    

Taehyung mendesah frustasi ketika melihat surat dari pengadilan yang ada di hadapannya. Youngeun memang tidak pernah main-main dengan ucapannya dan ya... dia juga sangat keras kepala.

Sudah seminggu berlalu setelah ia meluapkan semua isi hatinya pada wanita itu. Taehyung pikir wanita itu telah melupakan masalah perpisahan tapi ternyata tidak.

Hari ini seorang kurir mengantarkan surat perpisahan itu ke kantornya. Taehyung memejamkan matanya sembari memijit pelipisnya.

"Hhh wanita itu benar-benar keras kepala," keluhnya.

"Siapa yang keras kepala?" sahut seseorang yang kini berada dihadapan meja Taehyung.

"Aish kau membuatku kaget!" kesal Taehyung.

Minyoung terkekeh melihat reaksi Taehyung yang kaget.

"Siapa suruh pintumu terbuka lebar seperti itu. Ngomong-ngomong ini surat apa?"

Minyoung mengambil beberapa lembar surat diatas meja Taehyung. Matanya membulat setelah membaca isi surat-surat itu.

"V ini.. surat cerai? Kau akan bercerai?" tanya Minyoung.

"Kau senang?" tanya Taehyung sarkastik.

"Aah ti-tidak seperti itu, ini hanya mengejutkanku."

Taehyung menghela nafas beratnya. Ia menatap kosong surat-surat itu.

"Minyoung apa yang harus ku lakukan?"

Minyoung mengerutkan keningnya mendengar pertanyaan Taehyung.

"Apa maksudmu?"

"Aku menyukainya, ah tidak aku bahkan mencintainya. Aish tapi dia benar-benar keras kepala!"

Minyoung terenyuh mendengar suara Taehyung yang bergetar.

"Aku sudah mengatakan padanya tak apa jika ia tak membalas cintaku asalkan kami bisa hidup bersama. Itu sudah cukup untuk ku tapi kenapa ia tak mau mengerti juga!"

Minyoung menatap Taehyung sendu, ini kedua kalinya ia melihat pria itu secengeng ini.

Sebelumnya Minyoung melihat Taehyung menangis tersedu-sedu ketika kakak tertuanya pergi meninggalkannya untuk selamanya.

Sekarang ia kembali melihat Taehyung meneteskan air matanya. Bahkan ketika ia berpisah dengan Taehyung, pria itu tidak menangis sama sekali.

"Robek saja surat-surat itu jika tak ingin berpisah dengannya. Berhenti menjadi cengeng dan tetaplah berjuang eoh," ujar Minyoung membuat Taehyung sepenuhnya menatap ke arahnya.

"Kau tau aku benci melihatmu menangis jadi hapus air matamu itu!" Minyoung meninggikan suaranya, matanya juga terlihat berkaca-kaca.

Wanita itu cepat-cepat membalikan badannya agar Taehyung tidak tau jika dirinya menangis dan kemudian ia melangkahman kakinya meninggalkan Taehyung.





🌹🌹🌹








Youngeun meletakan bunga yang baru saja ia beli di makam Seokjin. Wanita itu tersenyum dengan mata yang berkaca-kaca.

"Saengil cukhae oppa," ujar Youngeun.

"Aahh disini benar-benar dingin! Apa kau tak mau memeluk ku? Jujur saja aku merindukan pelukanmu itu kkk~"
Youngeun terus bicara pada makam yang ada dihadapannya. Tanpa sadar air mata sudah mengalir di pipinya.

"Aku selalu merayakan ulang tahunmu setiap tahunnya meski kau tidak ada disisiku. Kupikir aku masih punya kesempatan untuk merayakannya denganmu."

Another Love ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang