Malam dingin menyapa
Perut ini kering keronta
Harusku bangkit menyairkan kata
Dengan serak basah menahan luka
Gitar kecilku jadi orang tua
Aku hidup karenanya
Ku ketuk kaca demi kaca
Saat lampu merah membuka mata
Preman jalanan jadi temanku
Gepeng gepeng adalah kawanku
Rokok dan arak jadi kebiasaanku
Saat ibuku tak menginginkanku
Jalanan seakan jadi rumahku
Tapi aku merasa ragu
Tial kutanya siapa ibuku
Tak pernah ada yang menjawabku
Aku tak kenal agama
Aku tak tahu apa itu IPA
Aku hidup sebatang lara
Dan hotel mewahku adalah penjara
Malam semakin pagi
Jalanan semakin sunyi
Lelah memakan kaki
Ingin rasanya aku mati
Usiaku baru belasan
Tapi tak kujadikan itu alasan
Untuk Alpha pada ujian tuhan
Saat hidup dalam kesendirian
Tak tahu sudah berapa kaca mobil kubuka
Tapi sakuku tak bertambah kurasa
Ingin kembali ke penjara
Tidur beralaskan besi baja
Hilang semua angan
Lenyap semua impian
Hancur semua harapan
Inilah aku anak jalanan
Andai kupunya kesempatan
Tak ingin aku berpangku tangan
Andai ku mengenal tuhan
Ingin sekali ku minta makan
- Ishamie.com -
KAMU SEDANG MEMBACA
Ishamie BUNGA HARAPANKU
Poetry[COMPLETE] Menjadi sebuah pohon adalah perjuangan. Dengan terjal, tanah tandus dan angin kencang. Sinar Mentari, dinginnya malam menjadi kekuatan. Demi mekarnya bunga menjadi buah harapan.