CELOTEH TOLOL

84 3 0
                                    

Sepeda buntut ayahku melaju

Perlahan walau diburu waktu

Demi tujuan gerbang sekolahku

Hingga adikku tak beli susu


BBM terus naik

Begitu juga tangis adik

Demi jumpa sang pendidik

Belajar untuk bermain rubrik


Sepeda bututpun harus terjual

Kini kaki harus memancal

Bukan alasanku malas bersepeda

Tapi sejak itu aku kena denda

Aku terlambat upacara

Karna perjalanan sangat lama


Apa kau dengar penguasa!!!

Tak bisakah kau atasi semua?!

Stabilkanlah semua harga

Atau kau undur saja waktu upacara


Kakiku mulai gugup

Bajuku basah kuyup

Keringat panas terus merekat

Baju dan badanku yang tak bersekat


Hai pemimpin negeri?!

Apakah kau punya tissue?

Untuk membasuh keringat penerusmu

Yang haus akan kekuasaanmu


Apa daya aku marah

Aku tak tahu siapa yang salah

Apa aku harus berhenti sekolah

Tapi bagaimana dengan impianku yang se-galah?

Apa aku harus mengalah?

Dengan luka yang begitu parah

Kini aku tak tahu arah

Keringat membuatku gerah

Aku tertawa gusar

Karna tak ada yang mendengar


Celoteh tolol sampah negara

Bak kerikil di gurun sahara

Liriklah aku tuan

Beri aku kesempatan

Lapangkanlah aku tuhan

Dan berilah aku jalan


- Ishamie.com -

com -

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ishamie BUNGA HARAPANKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang