Super Heroo

873 55 0
                                    

Pagi ini seperti biasa, Prilly sedang bersiap kesekolah.
Hari ini adalah hari kamis. Saat ini ia sedang ada di dalam kamarnya yg letaknya di lantai 2 paling pojok. Ada banyak kamar dirumah ini tapi ia bersikeras ingin disitu.

Setelah sarapan dan berpamitan kepada bi surti, prilly memutuskan membawa mobil sendiri.

Brumm..brumm..

"Huft pagi yang cerah untuk hari yang indah. Semangat prill, hari inii gue ulangan harian fisika, tes dialog bahasa inggris dan presentasi pkn. Se..ma..ngat!! Yeay!!" ucap priily memberi semangat pada dirinya.

Disisi lain >>>

"Engkau sangat bahagia. Tapi itu hanya sementara. Lo akan mati gadis bodoh!!" ucap seseorang pria.

"Lalu, apa rencana selanjutnya, bos?" ucap orang suruhan pria itu.

"Hmm.." pria itu tampak berpikir. Tak lama kemudian ia menyeringai tersenyum licik.

*****

Kringg... Kringg..

Bel masuk berbunyi. Kelas prilly berada di lantai 2.

"Hai pril" sapa Mila

"Hai milaa" balas prilly

Mila dan prilly bersahabat sejak mereka smp.

"Eh wait wait, si Rehan mana mil?" tanya prilly. Rehan adalah sahabat prilly dan mila juga.

"Oh dia sakit. Tadi nitip surat ke gue" ucap mila

Prilly hanya ber 'oh' ria

"Selamat pagi anak-anak. Sesuai janji ibu kemarin, hari ini ulangan fisika. Simpan semua buku kalian di tas, tidak boleh ada apapun di meja kecuali pulpen dan kertas selembar. Waktu ulangan 45 menit. Dengan 30 pilihan ganda dan 5 esay. Ayo kerjakan." ucap bu dina

"Baik buu" sahut murid-murid serempak.

Merekapun mengerjakan ulangan dengan tertib.

Tiba-tiba ada salah satu pria yang mengacungkan tangannya.

"Bu, si prilly nyontek bu. Tuh ada kertas di deket bangku prilly" ucap lelaki yang tak lain adalah revano. Revano adalah orang yang selalu menganggu prilly. Mungkin ia tidak suka dengan prilly karena prilly selalu ranking 1 dan jadi murid kebanggaan guru.

Prilly yang sedang fokus mengerjakanpun langsung melihat kebawah bangkunya. Dan benar, ada kertas yang digulung.

"Mana prilly, ibu mau lihat" ucap bu dina. Prilly pun memberikan kertas itu pada bu dina.

"Ck ck ck.. Ini jawaban esay. Prilly, sekarang juga kamu keluar" ucap bu dina berapi-api.

"Tapi bu,,itu bukan saya.. Saya gak nyontek bu." ucap prilly membantah

"Alah ngeles aja lo kayak bajaj. Udah sana keluar" ucap revano

"Ayo prilly. Keluar dan bersihkan wc putri di lantai 3 serta bersihkan rooftop sekolah" ucap bu dina. Tak tanggung tanggung. Bu dina memberi hukuman sangat berat.

"Tapi saya gak salah bu" ucap prilly kekeh

"Bersihkan sekarang atau saya tambah hukumannya?" ucap bu dina

"Hmm baik bu" ucap prilly pasrah. Prilly pun pergi. Namun saat dipintu..

"Dan ingat prilly, nilai ulangan kamu kali ini, nol" ucap bu dina. Lengkap sudah kesialannya hari ini. Prilly langsung meninggalkan kelas dan berlari kelantai 3.

*****

"Ahh selesai juga ni bersihin wc. Untung wc putri, kan ga kotor-kotor amat." ucap prilly sambil menyeka peluh didahinya.

MisteriousTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang