Magicalist : Reborn !

First : Body, Reborn !

"Hey, sudah selesai ? " Scarlett terkaget dan hampir memukul Haruka.

"Bisakah kamu tidak melakukannya lagi ? Aahh, jantungku seperti mau copot. " Scarlett menghela nafas panjang. "Sudah, tapi aku tidak jamin kamu bisa menggunakan magic. Jika dash saja tidak bisa apalagi magic yang lain. Coba kamu masuk. Aku akan memblock, jadi tidak salah masuk. " Scarlett membuat lingkaran sihir di badan yang sementara. Jiwa Haruka pun keluar, tapi tidak ada gerakan dari badan Haruka. "Belum masuk ? " Scarlett mendekati badan Haruka.

"Sedikit kaku. "

"Coba digerakan. " Terdengar seperti otot-otot yang kaku. "Ah, pasti bakal sangat pegal. "

"Tapi... Aku tetap tidak bisa mengeluarkan magic.. "

Scarlett terdiam cukup lama. "Jangan pikirkan itu dulu. Biasakan dirimu di badan barumu. "

"Badan ini.. Siapa yang kamu ambil ? Badanku yang asli pasti sudah hancur saat aku memakai magic itu. "

Scarlett terdiam lagi. Kali ini mukannya terlihat sangat sedih, tetapi dia tahan kesedihan itu. "Itu tidak penting. Mulai sekarang banyak gerakan badanmu. " Scarlett terlihat seperti mempunyai ide. "Bagaimana jika aku ajarkan bela diri ? Aliran Sayaka. Kalau kau sudah bisa menggunakan magic, akan makin kuat lagi. "

"Boleh saja... Tapi tidak apa-apa ? Aku bukan bagian dari Sayaka. "

"Kau bagian Sayaka. Sekarang. Sayaka Haruka, namamu bukan ? "

"Bukan, namaku Kirigaya Cecil. "

"Hey, itu kamu yang dulu. Sekarang kamu berbeda dan dunia sudah tidak mengenal Kirigaya Cecil karena dia sudah lama meninggal. "

"Meninggal bagaimana ? Aku masih berdiri disini. "

"Jiwa mu memang sama, tapi sikap, kebiasaan, dan lain-lainnya belum tentu sama. "

"Maksudnya aku adalah orang yang berbeda, tetapi jiwa yang sama ? "

"Yap, ada kemiripan, tetapi tidak total. Itulah reincarnasi. Ayo sekarang gerakan badanmu !! Ah, indramu berkerja kah ? "

"Telinga tentu saja baik-baik saja. Hidung sepertinya okay. Mata okay. Lidahku belum aku coba dan... " Haruka mencubit tangannya. "Rasa sakit okay... "

"Bagaimana kalau kita makan dulu ? Kita akan pergi keluar besok. Aku harus mengantarkan senjata ke capital. "

"Capital ? Berapa lama kita disana ? "

"Sekitar 3 hari. "

"Bisakah kita lebih lama ? Ada tempat yang ingin aku kunjungi. "

"Boleh saja. 5 hari cukup ? "

"Melebihi cukup. "

Scarlett menyuruh Haruka mengikutinya ke dapur. "Tempat apa yang ingin kamu kunjungi ? Sekolah ? "

"Sebuah toko serba guna. "

Scarlett mengambil nasi, telor dadar, ikan asin, dan tea. "Eh ? Toko apa itu ? "

"Di depan seperti toko biasa, tetapi toko itu menyediakan alat magic, seperti kamu. "

"Eeh !! Toko itu adalah sainganku !! Aku akan kesana bersama-mu. "

Haruka mengambil sumplit dan mulai makan. "Aku mau waktu sendiri !! Kau bisa mengunjunginya tanpa aku. Akan aku kasih alamatnya. "

Scarlett duduk dan mulai makan juga. "Hey, aku akan membelikanmu baju sebagai hadiah. Lagian bajumu yang dulu ada di rumah mu bukan ? Kita tidak bisa ke rumahmu dan bilang mau ambil pakaian, kan ? "

"Aku bisa pakai pakaian bekas kamu. Maksudku yang sudah tidak terpakai. "

"Hey, tidak boleh !! Tenang saja aku punya uangnya kok. Besok bangunlah pagi, kita akan pergi ke capital pagi hari. "

"Toko yang mau aku kunjungi ada di Edelweiss. Apakah cukup waktunya ? " Haruka membereskan tempat makannya dan mencucinya.

"Cukup kok. Jangan khawatir. Owh ya, bagaimana rasa makanannya ? "

"Kau menaruh banyak garam. "

Scarlett tertawa. "Lidahmu berfungsi. " Haruka meninggalkan dapur. Terdengar bunyi pintu terbuka berkali-kali. "Kamarmu ada di loteng ! Sempit, tapi pemadangannya bagus. Tenang saja sudah aku bersihkannya. "

Haruka menuju loteng. Terdapat satu jendela yang lumayan besar di tengah. Haruka membukanya. Angin berhembus menyentuk kulit Haruka. "Senanganya bisa merasakannya lagi. " Bunyi suara laut terdengar. "Bunyi ini, bau ini, nyamannya. Memang yang terbaik. Tidak aku sangka... Dunia ini begitu indah... "

.
.
.

"Mau sampai kapan kamu bersembunyi ? Bahkan sampai saat ini... Bukannya sudah saatnya ? " Scarlett melihat ke arah figura yang terdapat foto Scarlett bersama Yuiko.

.
.
.

Maaf updatenya agak lama berhubung kemaren liburan ￣﹏￣

Author mengucapkan selamat natal dan tahun baru ヽ(´▽｀)/└(^o^)┘

Semoga makin ++ di tahun yang baru !!

Tahun baru, pacar baru ＠(￣-￣)＠ (lmao) #canda

PS : Kalau ada kesalahan di dalam cerita mohon comment atau massage agar bisa diperbaiki segera. Untuk sementara slow respon.