part 5 perasaan aneh

15.4K 483 6
                                    

Malam minggu rachel dikagetkan dengan suara ketukan pintu. Dan kebetulan juga hari ini ibunya tidak ada di rumah. Dengan segera dia membukakan pintu.

"Anggi?"

Gadis itu berdiri dengan kancing baju yang awut awutan dan mata sembam.

Dia langsung memeluk rahel sambil menangis "gue nginep disini malem ini ya hell"

Dari kemeja belakangnya nampak noda merah. Rachel langsung menyuruh anggi masuk dan memberinya minum.

"Ada apa? Cerita sama aku"

"Gue dah tau ini bakal kejadian" ucapnya sambil menangis lagi.

Rachel terus mengusap airmata gadis dihadapannya dengan kedua tangannya.

"Papa gue.. gue gak tau kenapa, tiba tiba dia bilang suka sama gue terus nyium gue.. pas banget mama gue yang lagi mabok dateng ngeliat itu.. dan paling sedihnya lagi.. papa bilang gue ngegoda dia. Mama langsung mukul gue dan dorong gue.. gue lari terus lari.. gue..."

Anggi terus menangis sambil memeluk temannya itu hingga dia kelelahan dan berhenti menangis. Rachel melihat punggungnya.

"Punggungmu luka?"

Anggi masih terdiam terpaku dengan ekspresi sedih. Rachel segera membuka kancing baju anggi perlahan walau anggi sempat menahannya.

"Aku nggak bakal liatin.." terangnya

Akhirnya anggi membiarkannya, dia segera membantu anggi melepas kemeja. Dari belakang dia memerhatikan luka bekas kaca menancap.

"Aku akan mengolesi obat merah"

Perlahan dia mengoleskannya dengan kapas. Anggi tidak mengeluh sakit, dia hanya diam.

"Sudah selesai"

Setelah dia mengucapkan kata kata itu, anggi langsung berbalik kearahnya. Membuatnya kaget melihat anggi yang hanya menggunakan BH. Anggi kembali memeluk rachel.

"Makasih"

"Untuk?"

"Sudah menerimaku disini.. aku nggak tau harus ngomong dan kemana lagi" pelukannya semakin erat

Jantung rachel terasa akan meledak. Entah kenapa dari lubuk hatinya dia merasa senang, dia tau ini bukan waktunya dia berfikiran yang aneh aneh.

Beberapa jam setelahnya, anggi tertidur dengan pulas sambil memeluk rachel.

"Pasti harimu terasa berat akhir akhir ini" ucap rachek sambil mengelus rambut anggi dengan lembut.

Dia terus menatap gadis di sampingnya dengan berbagai pertanyaan. Sesekali dia menyentuh lehernya, bekas itu mulai menghilang walau masih tersisa samar samar.

Aku tidak tau apa yang terjadi, apa yang kurasakan dan apa yang kufikirkan semua tak berjalan. Aku senang melihatmu, senyumanmu, tawamu dan sentuhanmu tapi tetap saja aku masih tersesat dan tak tau arah kemana.

-----

Matahari mulai masuk melewati  sela jendela, membuat sepasang mata terbangun dari tidur. Dia melihat sekeliling dan kembali mengingat apa yang terjadi.

Dia menatap rachel yang masih terlelap dengan baju tidur pink.

"Hel" panggilnya pelan

Gadis itu membuka matanya, tepat menghadap wajah anggi yang tersenyum.

"Pagi" ucapnya

Anggi tersenyum dan segera bangun untuk mengambil air putih dari atas meja disamping tempat tidurnya.

forbidden love (i'm lesby)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang