Sudah satu bulan lebih hubungan mereka baik baik saja. Pernah Davin marah karena Diva selalu pulang sore di karenakan latihan basket untuk porak,selalu ada kesalah fahaman namun mereka bisa mengatasinya.
Di minggu ini Diva sudah menyelesaikan pekerjaan rumahnya seperti mencuci,bersih bersih rumah dan lainnya.
"Diva!" teriak Davin dari dalam kamar.
"What?" Teriaknya balik.
"ke atas! gue mau minta tolong." teriak Davin kembali.
Diva yang sedang santai menonton tv pun menghela nafasnya dan langsung menuju kamar.
"Apa?" tanya Diva dengan raut wajah datar.
"Berenang yu!" Jawab Davin dengan semangat.
Namun beda dengan Diva,Diva mematung mendengar kata 'berenang' ia sangat takut dengan kolam renang karena trauma dengan kejadian masa kecilnya.
Flash back on
"Bang afka Diva pingin renang tapi Diva takut tenggelam." teriak Diva di sisi kolam di kediaman Fagantara.
"Diva! Sini abang ajarin kamu renang." di ujung kolam renang Afka berteriak sambil melambaikan tangannya.
Diva pun berlari mendekati Afka namun yang terjadi adalah Diva terpeleset hingga jatuh ke dalam kolam renang yang kedalamannya 170 cm membuat Diva kaget di tambah Diva sangat tidak bisa berenang.
"Aaaaaa."
Byurrr!
"Diva!" Teriak Afka yang masih mematung melihat Diva,dan 3 detik kemudian Afka berenang mendekati Diva dan membawanya ke sisi kolam.
Flashback off
"Jangan bilang lo takut berenang." ucap Davin di ikuti tawanya.
"Ih apasih lo!" Diva memukul lengan Davin.
Davin berjalan ke arah lemari lalu mengambil sesuatu di sana kemudian mendekati Diva dengan menyodorkan sesuatu.
"Pake! Gue tunggu lo di kolam renang." ucapnya.
Diva membelakkan mata " lo gila! Ini namanya daleman bukan baju renang!"
"Disini cuma ada kita berdua Diva, lagian gue udah sah sah aja liat tubuh lo." ucapnya tersenyum sinis.
"Enak di lo gaenak di gue!"
"Gue gak nerima penolakan, kalo lo nolak lagi? Gue pastiin lo gak akan selamat nanti malem." Davin tersenyum miring membuat Diva bergidik ngeri dan mengambil pakaian yg ada di tangan Davin.
***
Sambil menunggu Diva turun, Davin menyalakan televisi dan memakan camilan namun Davin tersentak melihat Diva sekarang.
'seksi parah.' batin Davin.
Davin mematung tanpa berkedip dengan mulut sedikit terbuka menatap Diva dari bawah ke atas dan sebaliknya.
'jadi pengen ngen--'. Batin Davin
"Puas kan lo!" Ucap Diva ketus.
"..."
'Segitu terpesona nya dia sama gue hahaha.' batin Diva kemudian tersenyum miring untuk melakukan sesuatu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Beloved Bad Girl√(PROSES PENERBITAN) (OPEN PO)
Teen FictionWARNING!!! Emosi kalian akan terkuras saat membaca cerita ini!! Seorang bad girl yang jodohkan dengan cowok yang tak pernah berhenti menyakitinya. Memang fisiknya tidak terluka tetapi hatinya sangat rapuh karena sering di sakiti. Gadis nakal yang sa...
