NeverMind

9

Kini empat sejoli dan geng cogan sedang berada dikantin,mereka tengah asik mengobrol sambil bercanda.tapi tiba-tiba seorang cewek menghampiri meja mereka.

"Hai ka devin." sapa salma yang sekaligus mantannya devin yg terakhir sebelum ia berpacaran dengan ica.

Devin terkejut melihat salma menghampirinya,untuk apa dia menemui devin bukankah mereka sudah putus?ica dan yang lainnya terlihat bingung.

"Kenapa sal?" tanya devin datar,ia sesekali melirik kearah ica yg tengah sibuk memainkan ponselnya membuka aplikasi instagram.

"Kak pulang sekolah aku mau ke rumah kakak,bisa bareng ga?"

"Gabisa!!"

"Tapi kak aku disuruh tante marissa."

"Ngapain mama nyuruh lo kerumah?"

"Aku gatau kak?"

"Yaudah kalo gitu lo kerumah gue sendiri aja,gue pulang bareng ica." jawab devin enteng lalu menarik lengan ica meninggalkan kantin.salma yang melihat devin menggandeng ica mendengus lalu pergi meninggalkan kantin.

"Itu siapa?" tanya arga bingung

"Itu si salma,mantannya devin."ucap gary,arga hanya mengangguk pelan,lalu melanjutkan kembali aktivitas makannya.

***

Devin membawa ica ke belakang sekolah,lalu mereka duduk di bangku kayu panjang dekat pohon mangga.

"Caa." panggil devin

Ica tidak menjawab panggilan devin ia sibuk memainkan ponselnya menscroll timeline nya keatas kebawah.devin yang merasa kesal diabaikan oleh ica langsung mengambil ponsel ica dan memasukannya kedalam saku celananya.

"Siniin vin." pinta ica sambil mengalihkan pandangannya kearah lain.

"Kamu kenapa sih dari tadi diem aja." ica menggeleng

"Jangan bohong ca,kamu kenapa?"devin mengangkat dagu ica kini mereka saling bertatapan.ica menghela napas lalu mulai membuka suara.

"Aku gasuka liat salma nyamperin kamu." jawab ica jujur.

Devin yang mendengar jawaban ica tertawa terbahak,ternyata ica cemburu pasalnya dulu ica tidak pernah sedikitpun marah kalau devin berdekatan dengan cewek manapun.memang wajar sih kalau ica cemburu melihat salma toh dia adalah mantannya devin.

"Udah ketawanya?" cibir ica

"Udahudah, yaampun ca kamu cemburu?" tanya devin menahan tawanya.

ica hanya mendengus melihat devin mentertawakannya memangnya salah kalau dia cemburu,itukan tandanya ica benar-benar menyayangi devin.

"Kamu gausah cemburu ca,aku udah gaada perasaan apa-apa sama salma.

"Tapi aku takut vin,gatau kenapa aku ngerasa ada yang aneh aja sama salma."

"Dia keliatan deket banget sama keluarga kamu?"tanya ica

Devin menggenggam erat tangan ica seolah memberi keyakinan kepada ica.

"Mungkin dia emang deket sama keluarga aku,tapi aku cuma sayang sama kamu ca,kamu percaya kan sama aku."ucap devin,ica hanya mengangguk sambil tersenyum.

"Yaudah sekarang kita ke kelas yuk bentar lagi bel." ica dan devin beranjak dari tempat duduk lalu berjalan pergi meninggalkan belakang sekolah.

***

Setelah devin mengantarkan ica pulang iapun langsung menuju rumahnya,saat devin masuk kedalam rumahnya ia melihat disana ada kedua orang tuanya,salma dan juga kedua orang tua salma sedang berkumpul.devin hanya melirik sekilas lalu berjalan menuju tangga.saat ia akan melangkahkan kakinya keanak tangga seseorang memanggilnya.