New Beginning ?

510 72 9
                                    

Hari ini hari pertama Bona kembali masuk kantor setelah liburan tahun baru, kalau aura ceria dan segar biasanya menghiasi wajah orang-orang yg baru saja melewati liburannya, berbeda dengan wajah kusut dan kantung mata menghitam yg justru menjadi sampul wajah Bona pagi ini. Jangan dikira awal paginya berjalan biasa saja. Efek berita mengejutkan kemarin tentu saja belum usai. Bukti nyatanya sedari langkah kakinya memasuki kantor semua arah pandang lansung menjurus kepadanya. Menghujat, iri, tak percaya adalah sebagian besar intrepretasi tatapan-tatapan itu dan Bona hanya bisa mengangguk pasrah sambil menggerakkan kakinya secepat mungkin ke ruang kerjanya.

Jangan tanya apa yg dilakukan Bona semenjak berita itu membumbung keangkasa, Bona tak bisa berbuat banyak. Orang tuanya terus meneror dengan beragam pertanyaan yg tak satupun bisa dibalas Bona. Dan akhirnya gadis itu akan berakhir menangis dan memeluk kedua lututnya.

Jangan pikir Bona tak berusaha menghubungi Minhyuk, tepat setelah berita itu mencuat bahkan pria itu sudah ada didepan apartemen Bona, memeluk gadis itu sesaat dan mengucap janji akan menyelesaikan semua masalah ini secepatnya. Tapi sayangnya kenyataam tak berjalan seperti keinginan Bona. Bahkan setelah seminggu berlalu, berita itu masih menjadi bahan pembicaraan orang-orang diportal internet. Dan yg membuat Bona semakin frustasi adalah kenyataan bahwa dalam seminggu itu juga sosok Minhyuk tak menghubungi maupun menemuinya. Minhyuk menghilang ditelan Bumi.

Bona hanya bisa menenggelamkan wajahnya pada meja kantor saat setiap orang didevisinya silih berganti bertanya macam-macam berhubungan dengan hubungannya dan Minhyuk. Sungguh, jika Bona bisa menjawab kenyataan yg ada keadaan mungkin tak akan sesulit ini. Bona sendiri tak mengerti kenapa dia tak bisa berteriak dan mengatakan pada semua orang bahwa berita itu salah, mungkin karena sekuat apapun Bona berusaha bibirnya tetap saja terkatup rapat, Bona sendiri tak tau kenapa dia seperti ini.

Entah sudah keberapa kali Bona terus menatap nanar ruang kerja Minhyuk yg sejak tadi kosong dan tertutup rapat. Demi apapun Bona harus mengakui bahwa sosok Minhyuk lah yg sangat diharapkan Bona saat ini, bukan hanya untuk memperbaiki keadaan tapi untuk menenangkannya. Kenyataannya, pasca kejadian kemarin Hyungwon orang yg diharapkannya bisa membantu menghibur atau menenangkannya justru tak sedikitpun berusaha menghubungi, satu-satunya orang yg selalu ada disebelah Bona saat itu hanyala Eunseo, tapi itupun tak membantu banyak karena Eunseo yg sama bingungnya dengan Bona. Dan keadaan membuat alam bawah sadar Bona terus mengirimkan sinyal bahwa satu-satunya orang yg diharapkan Bona selalu ada disisinya adalah Minhyuk dan semua canda tawanya.

Bona tau otaknya sedang tak berjalan normal. Sebelum berita itu mengguncang hari-hari Bona sejujurnya dia sudah membulatkan tekat untuk memperbaiki keadaan dan kembali membuat sebuah simpul hubungan seperti yg ditawarkan Hyungwon kemarin setelah kepulangan mereka dari Daegu, tapi sayangnya kenyataan berkata lain. Bona tau pria itu kini menaruh kekecewaan yg menggunung untuk Bona. Kalau otak Bona waras tentu saja sejak beberapa hari lalu dirinya sudah berusaha sekuat tenaga untuk menjelaskan keadaannya, untuk menggambarkan alibinya, tapi sayangnya tidak.

Bona benar-benar kacau kemarin, tak sedikitpun rasionalitas mampu singgah diotaknya. Jangankan untuk memberi penjelasan panjang lebar pada Hyungwon, untuk menceritakan isi hati dan otaknya pada Eunseo saja Bona tak bisa, hingga akhirnya semua itu harus dipendamnya seorang diri.

Kacau adalah satu-satunya kata yg bisa menggambarkan kondisi Bona saat ini.

Setidaknya sampai bayang-bayang sebuah cahaya membuat mata hati Bona terbuka sedikit demi sedikit lewat sebuah panggilan telfon yg sudah seminggu di harapkannya.

Minhyuk Calling

"hallo" sapa Bona cepat setelah mampu menggeser tombol hijau dilayar telfon genggamnya.

"Bona" balas sosok itu lirih, dan entah kenapa Bona tersenyum saat itu juga.

"aku merindukanmu" kalimat lanjutan itu sukses membuat wajah Bona kembali kaku.

Stay Here (Hyungwon x Bona)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang