Let's try

578 72 6
                                    

Hyungwon yg baru selesai memeriksa beberapa pasiennya hampir terlonjak kaget saat memasuki ruang kerja dan menemukan seorang gadis dengan rambut panjang tengah duduk didepan meja kerjanya, kalau saja gadis itu tak segera menengok dan menampilkan senyum manisnya mungkin Hyungwon masih memilih terpaku ditempatnya.

"sudah menunggu lama?" tanya Hyungwon menghampiri gadis itu setelah menetralisir keterkejutannya.

"belum, mungkin baru sekitar 15 menitan"

"sebentar, aku harus membereskan ini" sudut mata Hyungwon jelas bisa melihat gadis itu mengangguk bersemangat, tak lupa senyuman hangat yg sejak tadi dia tampilkan masih belum luntur juga, sepertinya selama beberapa tahun kedepan Hyungwon harus terbiasa dengan senyum cerah ceria gadis itu.

Tak berselang lama pintu ruang kerja Hyungwon lagi-lagi terbuka, kali ini tampilah sahabat Hyungwon yg memasang wajah tak kalah terkejut dengan dua orang yg ada didalam ruangan.

"Jisoo, kenapa kau disini?" tanyanya seraya berjalan mendekat ke orang yg dimaksud.

"aku dan Hyungwon mau mengurus visa dan beberapa dokumen untuk dibawa ke Amerika" balas Jisoo.

Memang setelah pertemuan terakhir Hyungwon dan Jisoo mereka cukup rutin berhubungan lewat pesan singkat tentang kebutuhan mereka selama di Amerika nanti, dan hari ini mereka berdua memang sudah mengatur janji untuk bertemu untuk mengurus kebutuhan visa dan dokumen medis Jisoo.

"ada apa kesini?" tanya Hyungwon yg menyadari Seola tak langsung bereaksi setelah jawaban keluar dari mulut Jisoo.

"eummm, aku ingin mengajakmu makan malam bersama Wonho dan yg lainnya"

"acara apa?" tanya Hyungwon bingung.

"Jooheon memaksa membuat pesta pelepasan masa lajang sebelum aku dan Wonho menikah" jelas Seola kembali membuat kening Hyungwom berkerut kebingungan.

"pernikahan kaliankan masih tiga minggu lagi"

"iya tapi mulai minggu depankan aku akan sibuk dengan urusan pernikahan, lagi pula cuma malam ini yg lainnya bisa meluangkan waktu, mereka sangat sibuk akhir-akhir ini" terang Seola membuat Hyungwon akhirnya mengerti.

"baiklah aku akan datang setelah mengurus ini dengan Jisoo" balas Hyungwon sambil menenteng setumpuk dokumen dalam dekapannya.

"Jisoo, kau ikut saja" ajak Seola bersemangat lengkap dengan lengkungan keatas dibibir merahnya.

"ahh, apa? Ti-tidak usah. Lagi pula aku kan tidak mengenal sahabat-sahabat kalian" tolak Jisoo halus.

"ayolah, kau ikut saja. Lagi pula mereka akan mudah menyukaimu"

Jisoo tampak memikir sejenak. Tentu saja dia merasa ragu saat membayangkan bagaimana meriahnya suasana akrab antara Seola, Hyungwon dan teman-temannya. Jisoo jelas sadar diri bahwa dirinya tak akan merasa nyaman berada disekitat orang yg tak terlakundikenalnya. Dan Jisoo benar-benar ingin menghindari itu.

Namun saat mencari alasan yg tepat untuk menolak ajakan Seola, kedua manik mata Jisoo tak sengaja bertemu dengan milik Hyungwon. Entah bagaimana lewat tatapan singkat itu Jisoo merasa Hyungwon memberitahunya untuk mengiyakan permintaan Seola. Dan akhirnya gadis itu memilih mengangguk, menghadirkan senyuman yg makin terkembang di raut wajah Seola.

"baiklah, jam 7 malam di restoran ibu Wonho, oke? Kalian jangan sampai telat!" Seola memperingatkan sambil mulai melangkah keluar dari ruangan Hyungwon.

Dan setelah kepergian Seola, Hyungwon dan Jisoo mulai melangkahkan kakinya keluar rumah sakit dengan beriringan.

"kalian berdua terlihat sangat dekat" ucap Jisoo ditengah keheningan yg terbentuk antaranya dan Hyungwon.

Stay Here (Hyungwon x Bona)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang