mäin dram

my baby?

Baca ini lebih dulu :

Gue bersumpah, Lim itu istri sah sehun.

Mpos lo semua pada jadi saksi kalo gue istri sehun wkwkwkwkwk.

🌺🌺🌺

"Naak tolong aku nak... berikan uang 5000 won"

"Hah, aku tidak punya uang sebanyak itu nek mafkan aku buru-buru" ucap pemuda tadi.

"Gila aja nenek itu gak kenal juga, malah minta uang"-pemuda a.k.a sehun

"Tunggu aku mendengar batin mu nak"

"Hah?"

"Kau mengatakan aku gila sedang aku tengah bersusah?"

"Tapi aku tidak-"

"Kau punya.. tadi pagi kau memasukan uang 100 ribu won dan ada pecahan 5 ribu won.. kau amat serakah nak, tidak mau menolong sesama"

"Maafkan aku nek tapi.. ini untuk uang ujian semester ku nek"

"Oh sehun..."

"Kau tahu namaku nek?"

"Yah aku mengetahui namamu. Oh sehun ku kutuk kau menjadi bayi berusia 3 tahun dan akan kembali ke bentuk semula kalau ada yg mencintaimu dalam wujud bayi mu"

"Tidaaaakkkk jangan nek, aaakkkk oek napa thehun beluba nenek ciapa??"

"Ayo ku gendong kau..."

"Dangannn ampunin thehun nek.."

Nenek itu pergi menaiki bis, dengan sehun yg berwujud anak kecil dan menangis dalam gendongan nenek itu

Seorang gadis yg duduk di depan nenek itu tengah menatap nenek itu, dia anak sekolahan.

"Apa liat-liat?"

"Sepertinya cucu nenek lapar, aku ada susu coklat.. ini nek ambil lah"

"Kau saja yg memberikan pada anak ini, nah gendong dia" ucap nenek itu memberikan sehun pada gadis itu meletakan pada pangkuan gadis itu.

"Mmm tapi aku harus turun sebentar lagi"

"Bawa saja dia bersama mu"

Gadis itu mengerutkan alisnya, dia menatap heran anak itu, kenapa kesal sekali nenek itu padanya?

Sedang anak itu hanya memberikan tatapan menyedihkan dan jangan lupakan air matanya yg masih menggenang di pelupuk matanya.

Gadis itu mengusap air mata sehun dan menenangkannya.

Dia kembali menatap nenek itu tapi alangkah terkejutnya gadis itu karena tidak menemukan nenek itu di situ, kemana nenek itu pergi bukankah bis itu tidak ada berhenti?

"Maaf, tuan apa tuan melihat nenek yg di sebelah anda?"

"Dari tadi bangku itu kosong"

"Hah? Lalu apa kau melihat anak yg ada di dalam gendongan ku"

"Aaaiiisssh gadis muda ini, apa kau rabun, anak itu sedang kau gendong"

"Anak ini terlihat lalu tadi kenapa tidak terlihat..aaiisshh kenapa horor sih... tidak ada cctv dan lagi harus kuapakan anak ini"