Someone (Hiatus)

1

.
.
.
.
.

Hanya cerita yang berasal dari imajinasi gila ku.-.

.
.

Hinata melangkah cepat, dia tak mau hilang kesempatan emas ini. Dia sudah menunggu dari beberapa bulan yang lalu agar bisa masuk seleksi asisten rumah tangga artis Haruno Sakura yang begitu hits dengan suaminya Uchiha Sasuke. Yeah pasangan Uchiha ini menikah 6 bulan yang lalu, pasangan yang begitu digandrungi banyak kalangan termasuk Hyuuga Hinata. Gadis belia ini begitu mengagumi pasangan Uchiha itu.

Beberapa bulan yang lalu, ia melihat di sosial media bahwa mereka membutuhkan seorang asisten rumah tangga. Dan kebetulan Hinata yang melihat itu langsung tertarik untuk mengajukan lamaran pekerjaan. Hinata begitu mengagumi mereka karena mereka tak jarang sering menampilkan keromantisan masing-masing lewat jejaring sosial. Bagi Hinata, mereka memang ditakdirkan untuk bersama satu sama lain.

Hingga akhirnya muncul ide gila Hinata untuk menjadikan dirinya sebagai penguji cinta pasangan Uchiha itu. Memang terdengar gila, tapi Hinata memang ingin menguji cinta Sasuke untuk Sakura.

"Aku harus cepat, aku tak boleh telat hingga rencanaku gagal. Yoshaaaa semangat!!" Hinata terus berlari hingga sampai didepan gedung apartemen pasutri Uchiha itu.

"Kau bisa Hinata, jangan terlihat gugup didepan idolamu. Yeahh kau bisaaa"
.
.

"Jadi nona hyuuga, berapa usiamu?" Tanya sakura, yang sedang melihat Hinata seperti mengulitinya sampai ujung kaki, dilihatnya gadis didepannya ini sangat cantik dan muda. Dan dia pun memiliki bentuk tubuh ideal untuk menjadi seorang selebriti terkenal jika dia mau.

"Usia saya 23 tahun Uchiha-sama" jawab hinata dengan nada yang lembut dan halus, hingga membuat sakura heran mengapa dia tak melamar disebuah agensi aja, kenapa harus melamar sebagai seorang asisten rumah tangga.

"Kau terlalu muda untuk menjadi seorang asisten rumah tangga hyuuga-san, apakah kau kuliah?"

"Ya, saya sedang menempuh kuliah di Konoha university uchiha-sama."

"Apa kau tidak keberatan karena harus tinggal disini? Karena syarat yang kami ajukan sebagai asisten rumah tangga kami, dia harus bersedia tinggal disini. Tapi, jika kau ingin pergi ke suatu tempat kami bakal mengijinkan jika kami tidak memiliki kesibukan" terang sakura sambil menilai bagaimana calon asisten rumah tangga nya itu. Menurut penilaian sakura, gadis hyuuga ini begitu cekatan, sopan dan santun. Karena sedari tadi tak dilihatnya dia seperti fans fanatik diluar sana.

"Saya memang tidak keberatan sama sekali tentang persyaratan itu Uchiha-sama, saya malah berpikir bahwa Anda yang akan keberatan jika tahu bahwa saya masih mahasiswi dan takut tidak bisa menyelesaikan pekerjaan dengan baik"

"Menurut ku kau mahasiswi atau bukan, itu tak masalah. Asalkan kau bisa bertanggung jawab dengan tugas rumah ini, jika aku sedang tidak sibuk aku akan memantaumu secara langsung. Jadi mulai lusa kau bisa bekerja disini, dan besok kau bisa mengemasi barang-barang mu untuk menempati kamar disebelah sana, aku harap kau nyaman dengan bekerja bersama kami."

"B..b.. benarkah saya diterima uchiha-sama?" Hinata benar-benar gugup dan tak bisa berkata-kata, mimpi apa dia tadi malam bisa bertemu dan berbincang langsung dengan idolanya. Dan sekarang ia pun diterima sebagai asisten rumah tangganya, kami-sama ini sungguh membahagiakan batin hinata.

"Iya kau kuterima bekerja disini, karena bagiku kau memenuhi beberapa kriteria ku. Dan satu lagi, jangan panggil aku Uchiha-sama. Karena terdengar kau seperti memanggil seluruh keluarga suamiku oke"

"Baiklah sakura-sama saya mengerti, terimakasih banyak. Saya pamit undur diri dulu"

"Ya jangan lupa besok kau bisa membawa barang-barang mu kesini. Dan besok akan aku kenalkan dengan suamiku"

Hinata pun bangkit dan pergi dari apartemen pasutri Uchiha itu. Dia sungguh girang dan dia akan bertekad setelah berhasil menjadi penguji cinta untuk pasangan Uchiha itu, ia akan pergi dari sana.

Namun, satu lagi rencana hanya tinggal rencana karena kedepannya kita tak akan tahu seperti apa dan bagaimana Hinata bisa menjadi penguji cintanya Sasuke. Dan bisa saja malah dia tak akan bisa pergi jika telah berada diposisi yang rumit.

.
.
.
.

"Sakura-sama, mulai hari ini aku akan menjadi penguji cinta Anda dan suami Anda. aku tak memiliki maksud apapun selain itu aku hanya merasa perlu menjadi penguji cinta dan hadir ditengah-tengah kalian. Dan sudah ku pastikan aku takkan bisa merebut hati sasuke-sama, karena ku yakin hatinya hanya terkunci untukmu seorang." Batin hinata, kemarin dia telah menaruh barang-barang nya di apartemen bos nya itu. Dan semalam juga dia pamit pada sakura bahwa esok dia baru bisa datang, karena dia ada urusan terlebih dahulu yang harus diselesaikan nya. Dan sakura menyetujui nya, dengan syarat dia harus sampai pukul 5 pagi untuk membuat sarapan dan mulai membersihkan rumah. Mungkin sebagian orang mengira bahwa itu terlalu kepagian untuk seseorang bekerja, namun bagi hinata itu bukan suatu masalah. Sakura memang tak bisa atau belum bisa memasak, jadi ia meminta asisten rumah tangga barunya ini untuk datang pagi buta untuk bisa memasak sesuatu yang enak untuk dirinya dan suami tercintanya.

Dan pagi buta ini, Hinata telah berada didapur pasangan idolanya, dia hanya memasak masakan sederhana nan mewah yang bisa dia hidangkan untuk pasangan idolanya itu, dengan sedikit tambahan tomat berlebih karena dia tahu bahwa sasuke sangat menggilai tomat. Dan kenapa dia bisa masuk saat pasutri Uchiha sedang tidur? Jawabannya adalah Hinata telah diberi tahu password apartemen pasutri Uchiha ini.

"Akh sakura, kau memasak sesuatu? Baunya sangat lezat sehingga aku bisa terbangun dari mimpiku" ujar sasuke dibelakang Hinata, yang terlihat masih sempoyongan karena baru bangun tidur.

Sasuke berjalan mendekat dan memeluk pinggang hinata, dan dia belum sepenuhnya sadar bahwa itu bukanlah sakura isterinya.

"Eh?" Kaget Hinata.

Deg

Sasuke langsung membuka matanya dan melihat yang dipeluknya bukan sakura tapi seorang gadis yang begitu err-seksi dan sedikit cantik.

"Siapa kau?" Tanya Sasuke mengintimidasi.

"S..s..s..saya hyu..hyuga hinata sasuke-sama"

Tbc ???? 😅

Votement kalian adalah suatu cara bagiku untuk tahu dimana letak kesalahan ku dalam menulis. Maaf jika banyak typo dll.😊