Someone (Hiatus)

5

.
.
Happy reading.-.
.
.
.

"Kalian memang pasangan yang saling melengkapi sakura-sama sasuke-sama. Aku bahagia bisa menjadi fans yg dapat melihat langsung kisah kalian."

Setelahnya hinata terlelap dalam buaian mimpi, ketika ia mematikan ponselnya.
.
.
.

"Aa.. sakura-sama, Anda sudah bangun? Saya baru saja akan memanggil Anda dan sasuke-sama untuk sarapan." Hinata melihat sakura yang telah berpakaian rapi baru keluar dari kamarnya dengan disusul sasuke yang setia dengan penampilan cool miliknya.

"Iya aku bangun lebih awal hari ini karena ada pekerjaan yg harus aku kerjakan pagi ini, oiya hinata kau bisa siapkan bekal untuk ku? Karena aku ingin berangkat sekarang"

"Baik sakura-sama" hinata bergegas kedapur dan mengambil dan menata makanan untuk bentou sakura.
.
.

"Hinata tolong kamu ambil beberapa bajuku dan susun kedalam koper lalu beri pada supir yang nanti akan datang, aku akan terbang ke Paris sore ini. Kemungkinan 4 hari aku disana"

"Baiklah sakura-sama, saya akan segera menyusun baju-baju Anda"

"Hn oke"

Klik

Sakura baru saja menelpon asisten rumah tangganya untuk segera mengemasi baju dan barang nya untuk ia bawa nanti sore ke Paris, sungguh jika ia tak terikat kontrak ini ia takan mau berangkat ke Paris sendiri apalagi beberapa hari ini firasat nya selalu mengatakan akan ada hal buruk jika ia pergi meninggalkan sasuke disini. Tapi, sakura tak terlalu mengambil pusing firasat nya itu, karena bisa aja itu gak bakal terjadi. Dan yeah siapa tahu kedepannya.

"Sasu-kun, maaf karena janji ku semalam tak bisa ku tepati, aku akan pergi sore nanti. Ku harap kau baik-baik saja Anata, aku mencintaimu" sent

"Hn, kuharap kau tak lama disana. Hati-hati dan jangan melakukan hal-hal ceroboh disana"

"Baiklah Anata😘" -sent

Sakura pun tersenyum sendiri melihat pesan yg ia kirimkan pada sasuke, dia merasa menjadi wanita yg paling beruntung karena memiliki sasuke sebagai suaminya. Sasuke adalah teman sekaligus cinta pertama bagi sakura, sebelum mereka menjadi artis terkenal seperti saat ini, Sasuke selalu menemani nya kemana pun sakura pergi, sejak mereka kecil hingga mereka menjadi sepasang suami istri seperti saat ini. Perasaan sakura selalu bertambah setiap harinya pada sasuke.

Sakura adalah satu-satunya perempuan yang bisa dekat begitu lama dan menjadi istri nya. Bisa dikatakan hari-hari mereka selalu bersama-sama sejak kecil. Bagi sasuke sendiri cintanya pada sakura adalah karena hanya sakura yg mampu memahami dirinya dan dia nyaman dengan sakura, dan bermodalkan keyakinan itu sasuke melamar sakura untuk menjadi pendamping hidup nya. Yang sebenarnya pengetahuan sasuke akan cinta itu sebenarnya sangatlah dangkal. Ia pikir bahwa cinta hanya sekedar rasa nyaman saja, tapi dia tak tahu bahwa cinta itu lebih dari kata nyaman.

"Karin-san, nanti aku akan pergi ke butik shion sebentar" izin sakura pada Karin sang menejer nya.

"Aaa, baiklah saku-chan. Asalkan nanti kau bisa datang tepat waktu kesini lagi oke" "o-"

"Daan, barang-barang mu?" Cerocos sang menejer.

"Asisten rumah tangga ku telah menyiapkan barang-barang ku di apartemen dan supir nanti yg akan menghantarkan kesini"

"Sejak kapan kau memiliki asisten rumah tangga saku-chan?"

"Mungkin sudah hampir seminggu aku memiliki asisten rumah tangga. Kenapa?"

"Aa tak apa, aku malah bersyukur sekarang ada yang bisa mengurus rumah mu"

.
.

"Baiklah barang-barang sakura-sama, telah selesai aku kemasi"