Bel pulang sekolah memang Moment yang paling ditunggu-tunggu oleh para siswa-siswi,Apalagi kalau dibubarkan pas sebelum waktunya pulang itu uhhhh senengnya ngga kebayang.
Semua anak-anak SMA Harapan langsung membubarkan diri setelah Bel pulang sekolah. kebanyakan dari mereka setelah pulang sekolah tidak langsung Pulang ke rumah melainkan pergi ke Tempat-tempat yang enak buat nongkrong seperti Mall.
"Dave lo ngapain berdiri dipinggir jalan,lo belum pulang??"
"Gue lagi nungguin angkot"jawab Dave dengan senyuman ramahnya.
"Ohh,gimana kalau lo pulang bareng gue aja??Itung-itung ucapan terimakasih gue".
"Terimakasih buat apa?"Dave bingung dengan apa yang dikatakan oleh Rafael.
"Lo lupa tadi jam istirahat,Lo kan udah nawarin gue duduk ditempat duduk lo".
"Oh iya lupa.Iya gue numpang pulang sama lo deh,tapi lain kali lo jangan repot-repot balas budi kaya gini.Gue ikhlas ko bantuin loh"
"Iya iya,,yaudah lo cepetan naik"
"Iya iya gue naik".
Tidak ada yang memulai obrolan sama sekali selama mobil melaju.Rafael fokus menyetir,sedangkan Dave sibuk dengan Handphone nya.Dan pada akhirnya Rafael memperkirakan mobilnya disalah satu Mall terbesar dijakarta.
"Lohh Rafael ko ke Mall si?Lo mau belanja?" tanyaDave bingung karena Rafael memarkirkan mobilnya diarea parkiran Mall.
"Ehhh iya gue lupa belum ngasih tau loh,gue mau mampir dulu ke Gramed buat beli Novel.Ga papa kan?apa lo mau pulang duluan,kalau lo mau pulang duluan tar gue pesenin Grab".
"Nggk apa apa ko gue ikut aja kedalem temenin lo beli Novel".
"Yaudah yu".
~~
Dave dan Rafael pun masuk kedalam Store Buku-buku dan Novel yang ada didalam Mall."Loh lagi nyari Novel apaan si?ko dari tadi belum ketemu-ketemu juga??".
"Gue lagi nyari novel bergendre action"Jawab Rafael cuek.
"Ohhh..."
"Nah ini dia ketemu,gua bayar dulu ya.Lo tunggu diluar aja!!"
"Iya"Jawab Dave malas.
~~
"Dave lo temenin gue makan dulu sebentar ya?gue lapar banget nih,gimana? "Rafael terus memegangi perutnya yang lapar karena sedari pagi dia belum memakan nasi.
"Makan?. terus gue liatin lo yang lagi makan doang gitu?" tanya Dave menatap malas kearah Rafael
"ya ikut makan lah"
"di bayarin lo ya.. "
" nggk. Gue nggk punya duit, lo bayar ajah sendiri"
Rafael langsung melangkah masuk kedalam sebuah cafe.
Dave menatap malas kearah punggung Rafael, sebenernya ia malas menemani Rafael makan tapi apalah daya seorang Dave yang tidak tahu seluk beluk kota Jakarta. Ia takut nanti di culik oleh waria yang berkeliaran dimana mana.Jadi, dengan langkah malasnya Dave membuntuti Rafael dari belakang.
"lo mau pesen apa? " tanya Rafael saat melihat Dave duduk di kursi yang ada di hadapannya.
" gue nggk punya duit" ucap Dave malas.
"yaelah gitu ajah marah. Ayo cepet pesen, sebelum gue berubah pikiran"
Beberapa menit kemudian pesanan datang. Mereka makan dalam diam, hingga beberapa menit mereka telah selsai menghabiskan makanan yang mereka pesan.
"ayo balik" ajak Rafael setelah membayar makanan yang mereka pesan.
Dave menganggukan kepalanya sebagai jawaban atas ajakan Rafael.
Mereka berdua berjalan beriringan keluar dari dalam cafe menuju mobil mewah milik Rafael yang terparkir cantik di bahu jalan.
Mereka berdua masuk kedalam mobil tersebut.
"alamat rumah lo di mana? "tanya Rafael." lo mau nganterin gue sampe rumah? "
" iya" jawab Rafael acuh.
Kemudian Dave mulai menyebutkan alamat rumahnya sementara Rafael sibuk menyetir mobilnya.
Jangan lupa VOTE, kalau bisa comment ya😂😂jangan jadi pembaca gaib Yuppss😊
. See you next time
![](https://img.wattpad.com/cover/137583766-288-k53722.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My possessive Gay
Roman d'amourCerita ini berceritakan tentang seorang pria patah hati karena diputuskan sepihak oleh kekasih perempuannya dan pada akhirnya dia bertemu dengan seorang teman pria kemayu yang membuat dirinya merasa tidak sendirian lagi.Apakah hubungan mereka akan b...