"Kak Lila..yaampun ultah aku tuh masih 5 hari lagi,udah kangen ya sama aku" ucap gua dengan gaya orang mabuk.
PLAK....
BRUGH...tamparan yang berhasil mengenai pipi kanan gua dengan keras dan karena pala yang sangat terasa berat membuat gua jatuh.
Gua merasa kan ada darah yang keluar dari dahi gua dan mengalir akibat membentur ujung meja saat jatuh.
Gua menunduk untuk menetralkan pala gua yang udah gak karuan sakitnya.
"Kamu ngapain ke clubbing?" Tanya kak Lila dengan Nada tinggi.
"Trus...kamu minum alkohol kan?mangkanya mabok kayak gini?"
"Kalo kamu digodain cowo di sana gimana?kalo kamu diperkosa gimana?" Ucap kak Lila yang semakin meninggi.
"Jawab priskila" bentak kak Lila.
Gua berusaha untuk berdiri,dan berjalan menaiki anak tangga dengan sempoyongan untuk ke arah kamar gua.
Dan mengabaikan semua ucapan kak LilaBRUGH...
gua menutup pintu kamar dengan keras dan menguncinya.
Lalu gua berjalan ke arah kasur dan membamting badan gua ke kasur.
Gua nangis sejadi jadinya melepas semua masalah yg gua alami hari ini.
Darah yang keluar dari dahi gua,gua biarin mengalir,dan pipi gua yang semakin mebengkak dan membiru.
"Joooooo..... Lu jahat sama gua,kak Lila juga berubahhhh..... Semuanya jahattt...." Kesel gua sambil sesenggukkan dan nangis.
Beberapa jam kemudian
Tangisan gua mereda,dan gua mulai memejamkan mata gua yang lelah.
**
*
*
Keesokan paginya,gua bangun dan beranjak dari kasur dengan kepala yang masih terasa pusing.
Gua berjalan ke arah meja yang ada sebuah kaca melekat pada meja tersebut.
Darah yang kemarin mengalir,sekarang mengering di dahi dan pinggiran wajah gua.
Tamparan yang kemarin hanya terlihat merah di pipi kanan gua,sekarang membiru dan membengkak.
Setelah gua memandangi wajah gua,gua langsung siap siap untuk berangkat ke sekolah.
Saat itu gua berangkat sangat pagi dan sengaja memakai jaket dan menutupi luka gua dengan penutup kepala yang dari jaket tersebut.
Gua menuruni anak tangga dengan langkah yang pelan.
"Priskila" seorang wanita yang sedang sarapan memanggil gua yang berjalan ingin melewati ruang makan.
Gua terus menundukkan kepala gua untuk menutupi luka yang ada di wajah gua.
"Sarapan dulu" lanjut kak Lila yang gua abaikan.
Gua langsung ngambil motor dan langsung berangkat ke sekolah.Sesampainya di sekolah Sudah ada beberapa siswa yang sudah datang,gua berjalan ke arah kelas sambil menunduk.
Sesampainya di kelas gua menutupi wajah gua dengan tangan yang gua lipat di atas meja.
Beberapa jam kemudian,siswa lain datang dan memasuki kelas nya masing masing,ada yang mengerjakan tugas,ada yang main DLL.
"Pris..." Ucap seorang wanita ke gua yg sedang menempelkan pipi gua di atas meja menghadap tembok.
"Hmm..." Ucap gua sambil mengangkat kepala gua,lalu melihat ke arah wanita tersebut yang ternyata Jupe.
"Muka lu kenapa pris?" Tanya Jupe dengan panik dan ingin memegang wajah gua.
"Gapapa,lo mau ngapain?" Kata gua sambil menghentikan tangan Jupe yang ingin megang muka gua.
"Emmm... Gua minta maaf ya soal yang kolam berenang"
"Oh... Gpp" ucap gua sambil menempelkan kembali kepala gua di atas meja dan menghadap tembok.
"Woy... Priskila vernanda" teriak seorang wanita.
gua kira itu Jupe yang masih minta maaf,
Ternyata bukan
"Iya udah..." Ucapan gua terpotong saat melihat yang manggil gua ternyata nayla.
Nayla langsung syok ngeliat muka gua yang kayak monster.
"Pris,muka lo kenapa?lu gagal oplas?" Ucap nayla panik.
"Eleuh eleuh neng geulis kok jadi kek gini?" Tanya srikandi dengan panik.
Gua mengabaikan semua pertanyaan itu dan ngambil tas gua,lalu gua memutuskan menyendiri dan tempat sepi yaitu rooftop sekolah atau tempat favorite gua di sekolah.
Sesampainya di sana gua meletakkan tas yg tadi gua tentang di pinggiran rooftop dam berjalan ke arah tengah rooftop,lalu gua duduk dan merasahan hembusan angin.
DERT.... DERT....
Line
Jojo:pagi priskila vernanda😘
Jojo:masih tidur ya?
Jojo:sekolah kamu gimana?
Jojo:kamu masih marah?gara gara aku mendadak pergi nya?maaf ya...Hmm...
Jojo:tunggu aku ya...
ReadSelama pelajaran pertama sampe istirahat gua tetap masih di rooftop.
"Priskila" teriak seorang pria yang nyamperin gua ke rooftop.
Gua langsung berdiri dan membalikkan badan untuk melihat Sumber suara dan ternyata itu srikandi yang nampak ngosngoskan karna menaiki anak tangga dan lari.
"Lu dipanggil kepala sekolah noh,ada kak Lila juga" ucap srikandi yang masih kecapean.
begitulah...semua sahabat gua udah pada kenal kak lila,karna dulu mereka sering main ke rumah gua.... lebih tepatnya numpang makan:V
Gua yang merasa sedang mendapatkan masalah besar,langsung mengenakan jaket dan ngambil tas,lalu jalan ke arah ruang kepsek dengan cepat sambil menunduk.
Saat di depan ruang kepsek,seorang wanita keluar dari ruangan tersebut dan ternyata itu kak Lila yang baru menghadap pak egy.
Kak Lila yang melihat gua langsung menarik tangan gua dan nge bawa gua ke arah parkiran.
*
*
*
*
*
*
Holla guysss
Votenya jangan lupa ya...
Komen nya juga boleh
Luv yu all
KAMU SEDANG MEMBACA
Someone{complete}
Teen FictionMencintai orang yang kita cintai demi seseorang yang kita cintai.