Bad Girl VS Ketua OSIS[REVISI]

9•Nine

Hari ini Fanda pulang dari jepang bersama Lio kaka tersayang Citra.

Tiin ... Tinn

Citra berlari ke pintu utama mengintip lewat jendela terlebih dahulu untuk memastikan bahwa yang datang adalah mami dan kaka tercinta dan benar saja yang pulang adalah Lio dan Fanda, Citra langsung berlari ke halaman memeluk Lio erat.

"abaaaaaaaaaaang."jeritnya dan langsung memeluk Lioo

"huk...uhk...huk...uhuk..."

"lo kenapa bang?"tanya Citra tanpa dosa.

"gue gak bisa napas **n!"ucap Lio dan Citra hanya cengengesan.

"maap."satu kata dan Lio hanya mendengus pasrah.

"masuk yu."ajak Citra.

"mami mana bang?" tanya Citra.

Lio menoleh ke belakang."tuh mami."

"mamiiii."

"udah kamu nih pelak peluk aja. Bantuin mami bawain koper."titah Fanda.

"iya mih."

Citra.,Lio dan Fanda sedang berada di ruang tamu, mata Citra terus menuju pada tas koper yang ada di hadapan nya.

"mih... Citra gak di bawain oleh oleh?"tanya Citra.

Fanda melirik satu koper besar dan menepuk nya.

"nih."

"uhh makasih mamiii."

"de."panggil Lio

"hmm?"

"Ravan kemana ko gak nongol?"tanya Lio dan seketika mood Citra berubah

"au." jawab Citra yang langsung pergi ke kamar nya.

Citra sedang duduk di pinggir tempat tidur nya sambil bercedak.

" abang tuh gak bisa apa ya liat ade nya bahagia. Kerjaan nya cuma ngeruasakin mood gue doang!"

Took...took...took

Seseorang mengetuk pintu kamar Citra, Citra berjalan menghampiri pintu dan membukanya.

"Ravan " kaget Citra, bagaimana tidak jelas jelas dari tadi tidak ada Ravan di rumah nya, kapan manusia ini datang.

" kapan lo dateng?"

"kepo."jawab Ravan dan langsung masuk begitu saja ke dalam kamar Citra.

"dih ngapain lo maen masuk-masuk kamar gue se enak nya?"sinis citra

"knp? Gak boleh?"

"gak!"jawab Citra.

"suka-suka gue lah."

"Tau ah!" kesal Citra dan berjalan menuju sofa yang ada di kamar nya.

"Cit, lo sayang gk sama gue?"tanya Ravan tiba-tiba.

Citra menoleh."sayang ko!" Tapi bukan itu yang di jawab Citra."hah, gue sayang sama lo?gak banget!"

"klo gitu gue bakal bikin lo jadi sayang sama gue."

"yakin?"

"yakin lah!"jawab Ravan mantap.

"ko gue enggak ya?"

"bodo dah lo mau yakin apa enggak yang pasti gue bakal bikin lo jadi sayang sama gue!"

"dasar nya emang gue udah sayang sama lo Rav."batin Citra