Kepergian Aldi

136 62 58
                                    

"Kamu ngga salahkan rangga ngecek nya. Ibu ngga mau kehilangan aldi. Hasil cek up kemarin positif, aldi sembuh. Tapi kenapa sekarang hasil nya nihil dan terbalik.... "




















"Hai dara rany, gua boleh gabung?"tanya aldi. Menghampiri mereka berdua. Dan ikut duduk di samping nya. Dekat tempat duduk rany.

"Silahkan ald"jawab dara.
Aldi mengangguk dan tersenyum. Memesan satu minuman dan satu makanan.
"Mbak, saya pesan satu es jeruk, sama bakso mie nya ya mbak"Ujar aldi pada seorang pegawai kantin. Pegawai itu hanya mengangguk dan membuatkan makanan dan minuman yang di minta aldi.

"Kamu lapar ald, pesan nya yang berat berat?"Tanya dara.

"Ngga berat kok, gua emang lagi laper dar. Mankanya pesen itu"Jawab aldi. Sembari menunggu pesanan nya datang.

Beberapa saat kemudian, pesanan aldi datang. Ia segera menghabiskan makanan nya itu dengan lahap. Tanpa menghiraukan keadaan di sekitar nya. Tak biasaa aldi seperti itu.

"Uhh,, kenyang"Ujar aldi. Sembari mengelus elus perut nya yang sudah kekenyangan. Dara hanya menggelengkan kepalanya. Tak di sangka aldi bisa serakus itu..

Tak lama setelah aldi memakan habis makanan nya, aldi berssendawa dengan suara kencang. Sampai dara dan rany mendengar suara nya. Aldi sangat merasa malu saat itu..

"Jorok banget sih loe ald"Ujar rany marah terhadap perilaku aldi.

"Maaf ran, gua ngga sengaja,loe ngga suka ya? "tanya aldi. Merasa tak nyaman dengan sikap nya sendiri.

"Loe pikir apaa, ngga sopan banget, orang lagi makan juga, bukan nya sana ke kamar mandi, loe malahan sendawa disini. Udah deh, gua mau ke kelas, ngga mood gua buat makan lagii"Jawab dara. Membayar pesanannya dan pergi ke kelas nya..

"Salah apa sih gue, sendawa aja ngga boleh. "Ujar aldi. Sembari memasang muka cemberut.

Dara yang melihat rany pergi. Mulai heran. Apa yang terjadi pada sahabat nya itu. Aldi pun membayar semua pesanan nya. Dan pergi meninggalkan dara sendirian di kantin, dan itupun tanpa berpamitan terlebih dahulu pada dara..

"Yeah,, kok saya di tinggal sendirian sih, mereka aneh"Ujar dara. Dan pergi mengikuti aldi.

Aldi sendiri pergi ke taman. Dan duduk di bangku taman sendirian. Ia menatap tanaman yang ada di depan nya.
Sembari berkata kata sesuatu.

"Salah kali ya,kalau misalkan gua suka sama rany. Dia harus nya merasa beruntung, karena di cintai sama orang yang sebentar lagi ninggalin dunia ini"Ujar aldi pada sebuah pohon bunga di depan nya. Membayangkan bahwa pohon bunga itu adalah rany.

Dara terkejut mendengar ucapan aldi. Ia sama sekali tak mengerti apa yang barusan aldi katakan. Ia hanya menyadari bahwa selama ini, aldi memendam rasanya pada rany.

Dara ingin sekali menghampiri aldi. Namun, bel istirahat sudah dibunyikan, karena ia harus cepat masuk ke kelas.
"Nanti saja pulang sekolah saya tanya sama aldi"Ujar rany. Dan pergi masuk ke kelas nya. Sama dengan aldi.

Dikelas Rany...
Aldi mendekati rany yang mungkin merajuk padanya.Kebetulan di kelas aldi, guru mapel tidak masuk..

"Hi ran, masih marah? "tanya aldi. Sembari mendekat pada rany. Rany semakin menjauh, menghindar dari aldi.

"Ngga usah deket deket bisa kan!!"Jawab rany dengan ketus.

"Oh yaudah maaf, "Jawab aldi pasrah. Takut rany, marah kembali pada dirinya..

"Jiah,, Basiii"Ujar rany. Dan pergi keluar kelas. Padahal guru mapel rany masuk. walaupun hanya memberi tugas. Memang, guru zaman sekarang hanya mengandalkan tugas saja. Padahal ilmu mereka banyak, bukan hanya di dapat dari tugas saja....

Love Reply [Completed] +RevisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang