1. Prolog

112 33 5
                                    

10 tahun yang lalu

Sore itu hujan turun sangat lebat, seorang anak perempuan terlihat menangis di pelukan ayahnya sambil terus memanggil ibunya

"Maaa, jangan tinggalin Karin maa" anak perempuan itu terisak pelan, suaranya begitu luruh.

"Daddy, mama masih ada kan? Dokter itu bohong kan Dad?" Tanya-nya  sambil memukul dada ayahnya dengan tangan mungilnya

Sang ayah hanya bisa duduk dalam diam, dengan air mata yang mengalir tanpa suara.

Di sudut lain, seorang anak laki-laki juga menangis pelan di kursi samping ranjang yang tergeletak mayat ayahnya, sambil sesekali melirik ke gadis kecil itu, anak laki-laki itu sendirian, hanya ada beberapa suster yang berada di sekitarnya sambil membersihkan mayat ayahnya.

.

.

.

.

.

.

Hai teman-teman,

Salam kenal dari-ku

ini adalah cerita pertamaku yang penuh typo dan penulisan yang berantakan, mohon komentarnya bila ada masukan.

Love.
Jasmine

It's called 'Love"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang