2

13.3K 1.6K 90
                                    

Yooan berjalan menuju halte bus dengan wajah lesu, karena kelasnya baru saja selesai.

Yooan menolehkan kepalanya kesamping saat merasakan seseorang berjalan tepat di sampingnya. Lalu Yooan mendengus kecil.

"apa yang kau lakukan disini?" tanya Yooan kepada orang yang sekarang tengah berjalan di sampingnya, orang itu tak lain adalah Kai.

"aku akan ke halte" sahut Kai seraya menunjuk halte bus yang tak jauh dari sana dengan dagunya.

"memangnya kelasmu sudah selesai?"

"kenapa kau perhatian sekali?" Kai terlihat menggoda Yooan.

Yooan memutar bola matanya malas "aku hanya bertanya, menyebalkan" sahut Yooan.

Mereka sudah sampai di halte dan segera naik kedalam bus saat bus itu sudah datang.

Yooan melirik Kai yang duduk disampingnya.

"kau mengikutiku ya?" tanya Yooan pada Kai, dan Kai menoleh kearah Yooan seraya mengangkat sebelah alisnya.

"kau terlalu percaya diri" sahut Kai.

"masih ada kursi kosong di depan sana" gumam Yooan dengan wajah kesal.

"tidak ada larangan untuk duduk disini" sahut Kai, dan Yooan mengerucutkan bibirnya, kenapa Kai begitu menyebalkan?

"hey, kau setiap hari naik bus?" tanya Kai.

Yooan mengangguk, karena memang setiap hari ia naik bus, tapi terkadang juga Sehun menjemputnya, namun mulai saat ini sepertinya Sehun tidak akan menjemputnya lagi.

"ahh begitu" gumam Kai.

"gayamu terlihat seperti anak rumahan, tidak cocok naik bus" ujar Yooan.

"aku membawa motor"

Yooan langsung menoleh "lalu kenapa kau disini?"

"ah tanganku sedikit keram, kurasa lebih baik meninggalkan motorku dikampus dan pulang dengan bus"

"cih...terlihat sekali kau mengikutiku"

"terserah" sahut Kai, kemudian ia mengambil ponsel Yooan yang kebetulan tengah Yooan pegang.

"hey! Apa yang kau lakukan?" protes Yooan, ia terlihat sangat kesal pada Kai yang berbuat seenaknya.

Kai mengetikan sesuatu pada ponsel Yooan, kemudian ia mengembalikan ponsel itu kepada Yooan.

"jangan coba-coba menghapus nomorku" gumam Kai, dan Yooan melihat chat paling atas tertera 'Kim Kai'.

"nanti aku balas" ujar Kai seraya tersenyum kecil.

"cih, kau sendiri yang mengirim pesan, dan kau juga yang membalas"

"tidak masalah"

"minggirlah, aku harus turun" pinta Yooan karena ia duduk di pojok.

Kai pun berdiri dan memberi jalan untuk Yooan.

Tak lama bus pun berhenti di halte ke 3.

"sampai bertemu besok" ujar Kai, dan Yooan hanya melirik Kai dengan tatapan risih, kemudian ia turun dari bus.

"Yooan, Menarik" gumam Kai seraya tersenyum kecil.

**

Sementara itu dikediaman keluarga Oh pukul 8 malam, terlihat Sehun yang baru saja memasuki rumah besarnya dengan wajah lelah.

"Sehun, kau baru pulang nak?" seorang wanita dewasa yang begitu cantik menyapa Sehun, namun Sehun hanya melirik wanita itu yang tengah menata makanan di atas meja makan, lalu ia mengambil air minum dari kulkas dan langsung menenggaknya dari botol.

Rain +Oh Sehun✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang