Semuanya terlihat baik baik saja.
Sedang aku dizhalimi rasa.
Yang menggumpal di ujung paru menyesakkan.
IA TERCABIK, bersama tetes darah yang terasa amis.
Dan patahan tulang yang berderak-derak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Se'rasa'h Sebelum Humus
PoetryDilarang percaya pada keabadian! . . Jika daun mati saja masih dapat terfermentasi, Bagaimana mungkin aku percaya rasa-mu tak akan berpaling ke lain hati?
Rasa yang Meremukkan
Semuanya terlihat baik baik saja.
Sedang aku dizhalimi rasa.
Yang menggumpal di ujung paru menyesakkan.
IA TERCABIK, bersama tetes darah yang terasa amis.
Dan patahan tulang yang berderak-derak.