A/N: Vote dan komen ya 🤪
~Happy Reading ~
Dikediaman keluarga Oh.
"Taeyeon, itu kau?" Baekhyun mendengar suara wanita memanggil nama Ibunya.
Baekhyun merasa seperti mengenal suara ini, tapi Baekhyun melupakannya.
"Ne, Tiffany. Sudah lama tidak berbincang-bincang."
"Tumben, dulu ... biasanya kau akan mengajakku untuk bertemu dicafe," ucap wanita tadi yang Baekhyun ketahui bernama Tiffany, lalu Tiffany Ahjumma mengajak kami untuk memasuki rumahnya lebih dalam lagi.
"Oh, apakah ini Baekhyun? Kau sudah besar, Sayang," lanjutnya.
Dahi Baekhyun mengkerut mendengar ucapan Tiffany Ahjumma, terdengar seakan-akan wanita itu pernah bertemu dengannya dan dekat satu sama lain. Padahal Ibunya bilang, mereka hanya rekan kerja, kan?
"Ah, Iya Ahjumma." Baekhyun tersenyum dan membungkuk untuk menunjukan rasa hormat.
"Baekhyun, Ahjumma berada disampingmu sayang." Taeyeon memberitahu Baekhyun dimana Tiffany berada.
"Ah, mianhae." Baekhyun membungkuk lagi.
Tiffany sepertinya terperangah dan Eomma berusaha agar tidak terisak, hanya itu yang bisa Baekhyun dengar.
Apa aku salah lagi? Maafkan aku Eomma, membuatmu malu lagi. Batin Baekhyun. Baekhyun mendengar langkah kaki mendekat secara perlahan tak lama setelahnya, Baekhyun merasakan usapan dikepalanya.
"Sayang ... panggil aku Eommonim, ya." Baekhyun mendengar suara Tiffany Ahjumma lirih, seperti menahan tangis.
"Ne, Eommonim." Baekhyun masih mempertahankan senyumnya
"Ayo duduk, Nak." Ahjjuma lembut sekali.
Tapi ...
Mengapa Eomma-nya hanya diam? Apa Eomma-nya menyembunyikan sesuatu? "Mhh ... a-apakah Ahjju- ma-maksudku Eommonim adalah Eommanya Sehun?" tanya Baekhyun gugup
"Ne sayang, Aku adalah Eommanya Sehun, memangnya kenapa?" Setelah itu, dengan gugup Baekhyun menceritakan semuanya. Eomma Sehun hanya merespon seadanya, lebih terlihat seperti barang itu tidak memiliki arti apa-apa.
"Bo-boleh Aku berbicara la-langsung pada Sehun?" Baekhyun menunduk karena menyesal.
"Ne, Sayang. Ayo Eommonim antar ke taman belakang ya ... Sehun suka diam disana."
"Ne, Eommonin."
...
"Nah, Baekhyun. Kau duduk dulu ya disini, sepertinya Sehun sedang ke kamar mandi dulu." Setelah Eommonim berkata seperti itu, Beliau langsung pergi meninggalkanku sendirian disini.
Sebenarnya disini dingin, Aku tak tahan. Sudah berapa menit Aku menunggu? Rasanya sudah ama sekali.
Lalu ada suara langkah kaki mendekat, apakah itu Eommonim? Lantas Baekhyun berdiri, mungkin kaget.
KAMU SEDANG MEMBACA
Edelweiss Flowers | [CHANBAEK]
Fanfiction[CHANBAEK][BxB][BAKU] Bagi Chanyeol, Baekhyun adalah kakak yang tak berguna. Bisanya hanya menyusahkan keluarga saja. Benarkah? Mulai menulis : 2018 End : 2020 Sequel : 24 Juli 2021 End : -