Chapter 16 : Kenangan

618 71 7
                                    

Chapter ini full flashback yaa :) if you like this story, vote dan comment ya guys❤️

.....

Chanyeol kecil tersenyum menatap kalender yang ada di depan matanya. Terdapat lingkaran di tanggal 27 november, itu hari ulang tahunnya. Dan itu adalah besok.

Chanyeol berharap mendapatkan kejutan dari Eomma dan Baekhyun.

Dia terus saja mengusap kalender kecil itu, lalu memeluknya saat matanya mulai terasa perih.

Dia tertidur, mimpinya indah sekali, dalam mimpi itu dia sedang merayakan pesta besar-besaran. Dia terbangun begitu bunyi alarm berbunyi pertama kali pada hari itu.

Itu sekitar pukul 05:00 Chanyeol yang biasanya merengek susah di bangunan justru kini tersenyum. Tak sadar menanti kejutan apa yang akan keluarganya berikan.

Dia bahkan mandi tanpa disuruh, pagi itu dia juga mandi menggunakan air dingin dan dia tidak mengeluh kehilangan kaus kaki karena dia sudah mencarinya sendiri.

Pukul 05:30 dia sudah selesai, menonton kartun kesukaannya. Sambil menunggu Eomma dan Hyung-nya bangun.

"Eoh, kau sudah bangun sayang?" tanya Taeyeon Eomma.

"Nah, pintar," puji Taeyeon.

"Em, Eomma, lapal," rengeknya. Segera Taeyeon membuat nasi goreng, wanita itu ternyata tak punya banyak waktu.
Chanyeol menyadari saat melihat penampilan ibunya yang sudah rapih, rambutnya bahkan terkepang dengan indah.

"Eomma mau kemana?"

"Eomma ada urusan sayang, nanti siang Tiffany Eomma akan kesini. Eomma sepertinya harus menginap selama tiga jadi kau harus jaga diri dan jangan rewel oke."

Chanyeol memasang wajah cemberut, apa itu. Apa Eomma tidak ingat, pikirnya. Chanyeol sedang ulang tahun tapi Eomma malah pergi.

"Andwaee!" rengeknya dengan mata yang berkaca-kaca.

"Sst jangan menangis, sebaiknya cepat makan dan pergi ke sekolah ya." Setelah mengatakan itu Taeyeon pergi, menyisakan rumah dalam keadaan sepi.

Sekitar jam tujuh Baekhyun bangun dan menemukan Chanyeol masih berasa di depan tv dan tidak sekolah.

"Yeollie?" panggilnya.

Segera Chanyeol menoleh dan tersenyum lebar, Baekhyun sudah bangun. Chanyeol berharap ucapan happy birthday yang akan dia dengar, tapi tidak. Baekhyun tidak  mengucapkan selamat ulang tahun padanya.

Baekhyun malah bertanya seperti ini, "Kenapa tidak sekolah?" bibirnya langsung cemberut. Dia kembali menonton kartun kesayangannya. Si kuning dan merah jambu.

"Yeollie?"

Baekhyun memanggilnya berkali-kali tapi dia tidak menoleh sekalipun. Begitu Baekhyun akan menyentuhnya, Chanyeol langsung berdiri dan berlari meninggalkan Baekhyun.

Chanyeol mengurung dirinya di kamar, dan itu membuat Baekhyun cemas. Saat siang hari, begitu Tiffany Eomma datang, segera Baekhyun menangis dan mengadukan kejadian itu pada Tiffany.

Edelweiss Flowers | [CHANBAEK] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang