This is the story that the first time I wrote. So don't copy my story.
Jeslyn Mason yang tinggal jauh dari orangtuanya sedang mencari perkerjaan, kebetulan seorang temannya memberi tahu bahwa ada perkerjaan di sebuah perusahaan World Hanson.
Jeslyn...
Aku minta maaf banget sebelum nya karena aku kemarin kemarin ga update. Dikarenakan aku sibuk habis uts, uas dan banyaknya tugas kuliah yang udah mulai menumpuk kalo ga dikerjain nanti deadline bisa ga tidur hehe nah sekarang juga bakal jarang update soalnya aku lagi sibuk bikin skripsi tapi aku usaha in bakal update seminggu sekali lah minimal. jadi yuk cus langsung dibaca aja nih lanjutan nya semoga ga bosen bosen ya sama cerita aku.
_____
Jeslyn pun langsung melihat kearah Raynell yang berbicara seperti itu dan Jeslyn berpikir 'kenapa dia selalu bilang seperti itu? Apa dia mau semua wanita jatuh cinta dengan nya?'
"baik lah kau istirahat lah besok pagi kita mulai meeting kita dengan klien" ucap Raynell yang mulai berjalan ke lantai atas.
"tunggu! Kamar ku dimana? Dan... "
---------------
" dan apa? " Raynell pun berhenti dan melihat ke arah Jeslyn.
" pakaian pakaian ku untuk aku pakai disini? "
" aahhh itu sudah ku siapkan. Kamar mu bersama dengan ku. Barang barang yang sudah ku siapkan dan berada di kamar kita, jadi kau satu kamar dengan ku" ucap Raynell sambil melanjutkan perjalanan.
"bagaimana kau tau ukuran baju ku? Dab rumah sebesar ini apa hanya cuma punya satu kamar? " ucap Jeslyn jengkel.
" badan sepertimu aku sering melihatnya dan tentu saja aku sudah tau ukuran bajumu. Rumah ini punya banyak kamar tapi kau hanya boleh tidur bersama dengan ku. Cepat naik"
"jangan harap. Aku hanya akan mengambil barang barang yang akan ku pakai dan aku akan tidur di kamar yang lain" ucap Jeslyn sambil berjalan menyusul Raynell. Setelah sampai kamar Jeslyn hanya mengambil barang barang dan langsung keluar dari kamar tersebut.
"Lyn, wait"
Jeslynpun menengok kearah Raynell. "kau tidak boleh keluar dari kamar ini. Tidur lah bersama ku"
"aku bukan wanita one night stand mu "
" tapi kau harus menuruti kata atasan mu kan"
"maaf Mr. Hanson kita harus profesional ini bukan masalah pekerjaan. Kalau ini masalah pekerjaan saya akan menurutinya"
Raynell menutup pintunya dan mengunci pintu tersebut.
"apa yang kau lakukan Mr. Hanson? " Jeslyn pun panik." kembalikan kuncinya"
"kau harus tetap disini temani aku. Aku tidak akan berbuat apa apa padamu" jalan mendekati Jeslyn.
"baiklah tapi kau berjanji tidak akan berbuat apa apa kepadaku? "
" yes, i do"
"aku harus mandi" ucap Jeslyn
"mandi lah. Kamar mandinya ada di sebelah sana" Raynell menunjuk ke arah kamar mandi itu berada. Jeslyn pun segera menuju ke kamar mandi dan jeslyn pun mandi. Beberapa saat kemudian Jeslyn keluar dengan rambut yang masih basah sehingga Raynell terkejut dan melihat Jeslyn sangat lah sexy.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
*Anggap aja pake baju biasa yaaa*
Raynell sangat ingin memiliki tubuh sexy Jeslyn. Ia pun mendekati Jeslyn yang sedang berkaca dan ia memeluk Jeslyn dari belakang.
"Biarkan aku seperti sebentar saja"
"Apa yang kau lakukan Mr. Hanson?" Jeslyn mencoba melepaskan pelukan Raynell.
"Aku ingin seperti ini sebentar saja Lyn. Biar kan aku merasakann nya"
Jeslyn pun terdiam sejenak. Tak lama ada seseorang yang mengetuk pintu kamar mereka.
"Raynell.."
"Ahh mengganggu saja" batin Raynell
"Biar aku saja yang buka" ucap Jeslyn.
"Biar lahh aku masih ingin bersama mu" ucap Raynell sambil menarik tangan Jeslyn dan memeluk nya lagi.
"Raynell buka pintunya.. apa kau tak merindukan ku?" Ucap seorang wanita.
"Mr. Hanson sebaiknya aku buka pintu dulu. Mungkin dia punya kepentingan" Jeslyn pun membukakan pintu.
"Loh? Dimana Raynell? Kau siapa? Sedang apa kau di kamar Raynell?"
"Aku disini. Dia kekasih ku. Bukan urusanmu aku sedang apa dengan dia" ucap Raynell tegas.
"Loh kamu sudah melupakan ku? Paling dia hanya one night stand mu. Aku ini kekasih kamu, apa kamu lupa?" Ucap wanita tersebut sambil memegang tangan Raynell.
"Killa ingat ya kau bukan kekasih ku. Kita tidak pernah ada hubungan apa apa. Dan ingat jangan pernah kau datang kesini lagi dan ganggu hidup ku atau akan ku laporkan kau karena telah mengganggu hidup orang lain" bentak Raynell.
"Tapi Raynell.."
"Pergi aku tidak mau melihat mu" ucapan Killa terpotong oleh Raynell
"Baiklah aku sekarang akan pergi tapi aku akan kembali" Killa berjalan meninggalkan Raynell dan Jeslyn
"Dia siapa?" Tanya Jeslyn
"Dia salah satu wanita yang terobsesi padaku. Dan kau selanjutnya"
"Maaf Mr. Hanson tapi sepertinya itu tidak akan terjadi" Lalu pergi meninggalkan Raynell dan istirahat di kamarnya. Tak lama Jeslyn pun tertidur lelap dan ia terbangun pagi hari dan mengingat bahwa hari ini ada meeting yang sudah di rencanakan. Jeslyn melihat Raynel masih tertidur pulas dia memilih untuk bergegas mempersiapkan diri dahulu. Lalu selesai mepersiapkan diri ia membuka hordeng hordeng itu agar matahari menyinari Raynell. Raynell pun merasakan sinarnya.
"Good morning Mr. Hanson" Ucap Jeslyn.
"Yayaa, kenapa kau membangun kan ku pagi sekali?"
"Karena kau harus mendatangi meeting penting bukan? Karena kita kesini juga untuk hal tersebut. Sekarang segeralah mandi akan kusiapkan baju yang akan kau kenakan. Lalu kau ingin sarapan apa?"
"Ternyata kau sangat bawel ya. Kau tidak perlu repot repot membuat sarapan. Kan ada banyak maid di sini" Sambil berjalan ke kamar mandi disela sela jalan ke kamar mandi dia menengok ke arah Jeslyn dan iya berbicara "Kau jangan kemana mana diam disitu" Dan Jeslyn pun tersenyum sopan. Tak lama kemudian Raynell keluar hanya dengan memakai handuk.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dia terlihat sangat tampan dan tentu saja sexy. "Mana baju yang harus ku pakai?" Ucap Raynell.
Jeslyn terdiam sejenak dan berkata "ha? Ini Mr. Hanson. Sebaiknya aku segera keluar akan ku tunggu di meja makan nanti akan ku pasangkan dasinya" Jeslyn pun pergi meninggalkan Raynell.
"Sudah ku bilang kau akan menjadi wanitaku" Raynell berbicara pelan. Taklama Raynell pun keluar dari kamarnya dan ia menuju meja makan untuk sarapan. Selesai mereka sarapan mereka pun bergegas menuju lokasi meeting.
Sesampainya di lokasi tersebut Jeslyn merasa kaget karena rekan kerja Raynell adalah orang ia kenal.
--------------
Tolong kasih pendapat ya hehe siapa tau kurang bagus atau ada yang typo. Siapa tau pendapat kalian bisa membangun biar ceritanya lebih asyik dan lebih seru hehe. Makasih yaaa jangan lupa komen dan vote yaaaaaa
