...adalah surga bagi mereka yang pandai berdansa."
-Friedrich Nietszche-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
.
.
.
Langkah pelan terdengar samar, Taehyung berjalan menuju koridor sepi dan berhenti di dekat jendela lantai dua kantor kepolisian tersebut, ia melihat sekitar dengan waspada sebelum memutuskan menghubungi seseorang.
"Jimin-ah, aku dapat sesuatu," ucapnya saat panggilan terjawab.
"Apa itu?"
Taehyung kembali melihat sekitar dan menarik napas pelan, "Aku pikir, pelaku sebenarnya ada di kantor kita. Aku tidak tahu dari divisi mana, tapi sepertinya itu memang benar."
"Pelaku adalah seseorang dari kepolisian?"
"Aku tak bisa mengatakannya di sini, ada sesuatu yang harus kutunjukkan padamu. Bisakah aku datang ke kamar perawatanmu?"
"Baiklah, akan kuberitahu suruhan ayahku untuk membiarkanmu masuk."
__Criminal Hunter__
Jungkook dan Hoseok menghela napas saat tubuh mereka berulang kali dihalangi untuk masuk ke kamar perawatan Jimin. Sedari tadi mereka berada di sana, namun empat lelaki bertubuh kekar itu terus menerus mencegah mereka untuk masuk.
"Sudah saya katakan berapa kali detektif, Anda tidak bisa menemui tuan muda!"
Jungkook berdehem pelan, "Apa salahnya seorang teman menjenguk temannya?"
"Maafkan kami, tapi ini perintah."
"Katakan pada Jimin, rekannya datang!" Hoseok menimpali.
"Tapi ini memang perintah dari tuan muda. Maafkan kami, Anda bisa datang lain kali!"
Jungkook dan Hoseok pun pasrah, mereka juga tak bisa melawan karena Jimin sendiri yang memerintahkan untuk tak ditemui siapapun. Mereka berbalik hendak pergi dan tepat saat itu sosok Taehyung terlihat berjalan mendekati mereka.
"Percuma saja, Jimin tak membiarkan siapapun masuk!" ujar Hoseok kepada Taehyung namun Taehyung seakan tak mendengar dan tetap berjalan ke arah lelaki berjas hitam yang menjaga kamar Jimin sejak kemarin itu.
"Aku Kim Taehyung."
"Hyung, mereka tak akan mem-"
"Tuan muda sudah menunggu Anda! Silahkan masuk!" keduanya membulatkan mata tak percaya, Taehyung menoleh sejenak menatap keduanya... menunduk hormat beberapa detik sebelum akhirnya masuk ke dalam sana.
