.
.
.Incheon Airport 12.07
"Jangan lupa telfon aku kalo sudah sampai!''
"Hmm"
"Jaga kesehatan. Jangan sampai kecapekan Kwon"
"Hmm"
"Jangan lupakan sarapan sebelum berangkat. Makan yang teratur!"
"Iya sayang!"
"Aku sudah memasukkan resep sup ku di kopermu. Jaga-jaga kalo kau tidak suka makanan di sana!!"
"Iyaa...hey kenapa kau jadi cerewet begini sih??!!"
"Kau tidak suka?"
"Bukan begitu sayang. Ak-..."
"Aku kan khawatir padamu..!!"
"Iya-iya aku tau...sudah jangan terlalu mengkhawatirkanku!"
"Hmm...Sun..."
"Ya..."
"Aku akan sangat merindukanmu..."
"Aku tau...begitupun aku Ji..."
"Cepat kembali..."
"Pasti...aku berangkat ya..."
"Emm"
Sunyoung mulai melepas pelukan mereka berganti tangannya menangkup pipi Jihoon.
"Jaga kesehatanmu juga...jangan memaksakan diri. Bila sudah lelah istirahat saja. Mengerti..??"
"Mengerti..."
Sunyoung mendekatkan wajahnya dan mencium kening Jihoon cukup lama.
Lama mereka terlarut dalam keheningan. Jihoon mulai melepas ciuman kening Sunyoung.
"Jja...berangkatlah..."
"Aku berangkat ne..."
"Hemm"
Sunyoung mulai melangkahkan kakinya ke arah petugas untuk menyerahkan paspornya. Ketika sudah melewati petugas dan mendapatkan paspornya kembali.
"Sunyoung ahh"
Sunyoung berbalik dan melihat Jihoon berusaha melewati petugas dan memohon untuk masuk sebentar.
Akhirnya Sunyoung menghampiri Jihoon dan petugas tadi untuk meminta waktu sebentar. Setelah lepas dari si petugas. Jihoon yang dari tadi mencoba menahan isakannya. Kini mulai menangis sambil memandang ke arah Sunyoung.
"Heyy.. kenapa menangis??"
"Hiks...hikss.."
"Jihoonie..."
"Hiks...hiks..."
"Lee Jihoon..."
"Hiks..hiks..
"Jihoonahh~..."
"Hiks.. hiks.."
"Kwon Jihoon~..."
"Jangan lama-lama hiks... kalo sudah selesai cepat hiks... kembali Kwon..."
"Iya sayang iyaaa..."
"Hiks...hiks..."
"Sudah berhenti menangis sayang..."
Jihoon menghentikan tangisnya saat Sunyoung mengecup bibirnya lama. Meresapi segalanya dan mencoba untuk belajar menjauh satu sama lain.
Setelah cukup lama dari kecupan tadi menjadi ciuman lembut. Mereka saling melepaskan diri dan memandang satu sama lain.
"Aku pergi...jaga diri. Ne??"
"Emm..."
Sunyoung tersenyum dan mulai melangkahkan kakinya pergi. Jihoon masih setia memandang langkah Sunyoung yang semakin jauh darinya.
Sekarang mereka hanya bisa berharap kalau semua akan baik-baik saja.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
LDR
FanfictionHanya pembuktian cinta Sunyoung dan Jihoon dalam mempertahankan kisah mereka dalam hitungan jarak 1000 km. Dengan dibantu loyalitas, kepercayaan, dan suatu tujuan yang nantinya akan menjadi masa depan mereka.