Chapter 10 - Call Me Baby

137 27 0
                                    

.
.
.

Jihoon sekarang sedang menunggu dua hal. Yang pertama adalah telepon dari kekasih hamsternya Sunyoung dan yang kedua adalah menunggu pasangan tidak jelas yang tadi menghubunginya untuk makan bersama.

Ia tau, Sunyoung baru menyelesaikan kelasnya 10 menit lagi. Tapi ia sudah rindu untuk mendengar suara kekasihnya itu.

"Soon~...lama~..."

Gerutu Jihoon sambil melihat layar ponselnya.

"Haiii Jihoonnah..."

"Hallo Jihoon Noona~..."

"Lama sekali??"

"Maaf tadi si Mingyu ini mobilnya mogok di depan kampus. Jadi terpaksa kami harus menunggu layanan bengkel dulu..."

"Ohh~..."

"Maaf ya Noona~"

"Hemm"

"Oh ya Jihoonnah. Bagaimana kabar Sunyoung...??"

Mingyu cemberut melihat Wonwoo bertanya soal pria lain. Walaupun pria itu sudah punya kekasih yang ada di depannya saat ini.

"Itu..."

Tiba-tiba ponsel Jihoon bergetar. Sunyoung menelepon.

"Wonwoo a Mingyu a aku ke sana sebertar ya..."

"Sunyoung ya...baiklah..."

Jihoon segera beranjak dari tempat duduknya dan pindah ke tempat duduk sebrang.

'Hallo'

"Hemm"

'Jihoonnie~'

"Hemm"

'Tidak rindu aku??. Padahal aku rindu sekali padamu!!'

"Hemm...rrinn-du...Kwon Sunyoung aku juga rindu padamu!!!"

Terdengar suara tawa di sebrang sana.

"Kenapa tertawa??"

'Tidak apa-apa. Aku sangat rindu Jihoonnie kuuu...'

Blusshh...

Muka Jihoon sudah semerah tomat.

"Aku jjuga rrinddu kkau Sunyoung ah~..."

'Tunggu aku ya...janji nanti kalo sudah selesai aku akan langsung kembali...!!!'

"He'em pasti kutunggu...!!!"

'Sudah dulu ya. Aku ada kelas lagi sebentar lagi. Nanti malam kuhubungi lagi. Oh ya...Mommy minta kamu nginep tuh. Bisa tidak??, soalnya Daddy sedang keluar kota 2 hari...??'

"Emm~...boleh..."

'Makasih sayang..!!'

"Hemm~..."

'Aku masuk dulu ya. Nanti malam kuhubungi lagi. See you...saranghae...'

Pipp

Jihoon sudah memerah dari tadi. Ia kembali ke mejanya lagi. Dan pamit ke Wonwoo dan Mingyu pasalnya ia ingin ke supermarket membelu beberapa bahan untuk di bawa ke rumah Sunyoung nanti.
.
.
.
TBC.
.
.
.
Keep Vomment...

LDRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang