Part 19

29 5 2
                                    

Voted & comment

-----

Dibalik buku paket Kimia yang Sina pegang dia melihat ke arah dimana Anya dan Aya sedang bergibah ria,namun tidak dengan Alma yang hanya duduk berdiam dengan menggenggam iPhone miliknya sesekali jarinya bergerak dia atas layar iPhone yang dia genggam.

Sina menyimpan buku paket Kimia di atas meja dan berjalan menghampiri Alma yang terlihat gelisah.

"Lo kenapa Ma?,ko keliatannya gelisah banget" Tanya Sina membuat Alma terkejut.

"Ngga ko" tukas Alma.

"Jujur aja kali sama gua barangkali gua bisa bantu,lo pasti ada sesuatu sampai-sampai lo diem aja" bujuk Sina.

"Gua ragu sama perasaan gua sendiri Sin" ucap Alma.

"Ragu kenapa?" Tanyannya.

"Gua mau jujur tapi lo jangan kasih tau siapa-siapa"

"Ok" jawab Sina.

"Gua ngga ngerti sama perasaan gua sendiri,di saat gua bersama Fero seolah gua nyaman sama dia, kemarin dia ngajak gua jalan awalnya gua nolak habis-habisan tapi dia maksa,dan akhirnya gua nurut sama dia setelah sampai di mall dia beliin gua beberapa dress dan barang-barang branded.Dan lo tau ngga Sin?"

"Apa?" Tanya Sina.

"Fero nembak gua!" Ucap Alma membuat Sina membelalak matanya.

-Flasback on-


"Lo ngapain sih ngajak gua ke mall?"
Tanya Alma.

"Udah ikut aja!"

Mereka memasuki sebuah tempat yang menjual fashion branded untuk wanita.

"Lo salah lapak Fer!" Ucap Alma.

Tanpa menjawab ucapan Alma.
Dia berjalan menggenggam tangan Alma untuk memasuki toko tersebut.

Sebuah seorang wanita berjalan ke arah mereka dan memberikan sebuah paperback kepada Fero yang telah dia pesan untuk dia berikan kepada Alma.

Saat dia memberikannya kepada Alma,dia tertawa melihat respon.

Alma membuat isi paperback itu dan betapa terkejutnya dia melihat sebuah Dress berwarna pastel dan sebuah flatshoes berwarna senada yang dia tau bahwa harga dari barang-barang sangat mahal.

"Lo mau ngondek ya?" Tanya Alma sinis.

"Buat Lo" jawab Fero.

"Mari mba ikut saya!" Ajak seorang wanita yang tadi memberikan Paperback kepada Fero.

"Fer,kok gua?" Tanya Alma kepada Fero.

"Udah ikut aja!" Ucap Fero tersenyum.

Setelah selesai mengganti pakainnya dengan dress yang di dapat dari Fero dia pun berjalan menghampiri Fero yang telah menatapnya tanpa berkedip.

Secret LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang